Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Politik

Berita Tempo Plus

Lembar Hitam Neraca Baret Hijau

Letjen Djadja Suparman diduga terlibat penyelewengan dana Yayasan Kostrad senilai Rp 173 miliar. Penelusuran TEMPO mengungkap rinciannya.

23 Juli 2000 | 00.00 WIB

Lembar Hitam Neraca Baret Hijau
material-symbols:fullscreenPerbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Tak tanggung-tanggung, kasus ini langsung menyeret mantan Pangkostrad Letjen Djadja Suparman (November 1999-Maret 2000), yang kini menjabat Komandan Sekolah Staf Komando TNI. Jenderal yang dikenal dekat dengan mantan Panglima TNI Wiranto itu diduga bertanggung jawab atas penyelewengan dana Kostrad senilai Rp 173 miliar. Titik soal ada di brankas Yayasan Dharma Putra dan PT Mandala Airlines milik kesatuan elite tadi.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus