Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Nusa

Pemerintah Jabar Kirim Bantuan pada Warga Terdampak Gempa Kabupaten Sukabumi

Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat turun membantu warga Kabupaten Sukabumi yang dilanda gempa bumi darat.

13 Maret 2020 | 19.59 WIB

Dinas Sosial Pemerintah Provinsi Jawa Barat menyerahkan bantuan pada warga terdampak di Kabupaten Sukabumi, di Kampunh Ciseupan Pojok, Desa Pulosari, Kabupaten Sukabumi, Kamis(12/3/2020). (Sumber foto dinsos Jabar)
Perbesar
Dinas Sosial Pemerintah Provinsi Jawa Barat menyerahkan bantuan pada warga terdampak di Kabupaten Sukabumi, di Kampunh Ciseupan Pojok, Desa Pulosari, Kabupaten Sukabumi, Kamis(12/3/2020). (Sumber foto dinsos Jabar)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

INFO JABAR — Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, memastikan Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Barat turun membantu warga Kabupaten Sukabumi yang dilanda gempa bumi darat pada Selasa petang kemarin. Ridwan memastikan juga warga tetap waspada.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

"Pemprov turun. Sekarang rekapan sudah masuk, jadi dampak gempa Sukabumi ada 300 rumah terdampak mayoritas rusak ringan," ujar Ridwan di Gedung Sate, Kamis, 12 Maret 2020.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Ridwan bersyukur di sana tidak menelan korban jiwa. BPBD Jabar yang menangani kebencanaan, sudah berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Sukabumi untuk tetap siaga mengantisipasi kemungkinan-kemungkinan setelah gempa terjadi. "BPBD turun bantu tanggap darurat dan juga penyaluran logistiknya," kata dia. 

Sementara itu, Dinas Sosial Jabar telah mengirimkan Bantuan Pemprov Jabar ke Kecamatan Kalapanungga Kabupaten Sukabumi. Lokasi ini merupakan titik lokasi kedua yang ditinjau oleh Dinas Sosial Prov. Jabar bersama Relawan TAGANA Jabar. 

Di sana, tim sudah mendirikan tenda untuk pengungsi korban bencana gempa. Sementara pengungsi terkini berjumlah 80 jiwa yang ber-shelter di kampung Ciseupan Pojok, Desa Pulosari, Kabupaten Sukabumi. 

Adapun jumlah bantuan dari Pemerintah Provinsi Jawa Barat senilai Rp 33.729.435, yang terdiri dari paket makanan, tenda gulung, peralatan keluarga, paket sandang.

Sebelumnya, berdasarkan laporan BMKG, gempa bumi tektonik berkekuatan M 5,0 di Kabupaten Sukabumi terjadi pada pukul 17:18 WIB, Selasa, 10 Maret 2020. BMKG memastikan gempa bumi itu tidak berpotensi tsunami. 

Sebagai langkah awal, Sekretaris Daerah (Sekda) Jabar, Setiawan Wangsaatmaja, menyatakan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jabar sudah bersiaga dan berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Sukabumi. 

"BPBD Jabar sedang berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Sukabumi untuk mendata jumlah korban dan kerusakan. Supaya bantuan bisa segera diturunkan kepada warga terdampak maupun yang mengungsi," kata Setiawan di Gedung Sate, Kota Bandung. 

Setiawan menegaskan, pihaknya akan melibatkan perangkat daerah lain dalam penanganan gempabumi di Kabupaten Sukabumi, seperti Dinas Sosial (Dinsos) dan Dinas Kesehatan (Dinkes) Jabar. 

"Dinsos Jabar sudah bersiaga menyalurkan bantuan. Begitu juga Dinkes Jabar yang siap memberikan pelayanan kesehatan. Setelah data terkumpul, semua akan turun ke lokasi memberikan pelayanan dan memenuhi kebutuhan dasar warga," ucapnya. (*)

Charles

Charles

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus