Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Prelude

Kejarlah Daku, Tuna Kutangkap

PERSERIKATAN Bangsa-Bangsa mencanangkan 2 Mei sebagai Hari Tuna Sedunia.

27 April 2019 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tema peringatan tahun ini adalah “Apakah Tuna Anda Berkelanjutan?”. Permintaan dunia akan tuna sangat besar. Menurut Organisasi Pangan dan Pertanian (FAO), penangkapan tuna dan spesies sejenis (tongkol dan cakalang) mencapai 7,7 juta ton per tahun. Tuna menyumbang lebih dari 8 persen dari total perdagangan makanan hasil laut secara global. Tanpa penangkapan yang berkelanjutan, stok tuna bakal menurun drastis dan terancam habis. Para pemancing dan nelayan tuna perlu dilengkapi dengan teknologi.

Pencari Lokasi Ikan

Rp 8,52 juta

Pelacak lokasi berdasarkan global positioning system (GPS) sekaligus pencari ikan di laut lepas seperti Striker Plus 9sv dari Garmin ini sangat membantu para nelayan yang berburu tuna dengan alat tangkap rawai (longline). Pemakaian rawai tuna atau rangkaian pancing ini sangat efektif bila lokasi yang dijubeli ikan telah diketahui. Striker Plus 9sv memiliki layar 9 inci dan dilengkapi peranti lunak penggambar peta QuickDraw Contours. Alat ini sudah mencakup transducer (pengirim dan penerima gelombang ultrasonik) serta sensor sonar CHRIP 2D, ClearVü, dan SideVü.

 


 

Kejutan Listrik Pengawet Ikan

Rp 6 juta

Kejutan Listrik Pengawet Ikan

Ikan tuna yang baru ditangkap dapat lebih awet dengan kejutan listrik dari alat buatan mahasiswa Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya, Malang, Blue Machine Technology (BMT). Berwujud seperti corong besar, BMT dipasang pada kapal dan terhubung dengan mesin diesel kapal bertegangan 250 volt. Tegangan itu dikuatkan hingga 2.500 volt untuk memberikan kejutan listrik selama 2,4 detik sebelum ikan dimasukkan ke penampungan. Pemakaian es dapat ditekan dari 90 balok menjadi 45 balok dan ikan bisa bertahan sebulan dari sebelumnya hanya dua pekan.

 


 

Arloji Pelayar

Rp 7,81 juta

Arloji Pelayar

Arloji pintar Quatix 5 dari Garmin ini khusus dirancang bagi mereka yang punya hobi berlayar. Quatix 5 bisa terkoneksi dengan peralatan chart plotter (pembuat peta) dari jarak jauh sehingga dapat menampilkan data kedalaman laut, suhu air, dan kecepatan kapal serta mengendalikan fitur autopilot kapal. Jam tangan ini juga dapat terhubung dengan aplikasi telepon seluler pintar sehingga bisa menampilkan data tinggi gelombang, surat elektronik, pesan instan, dan catatan penangkapan ikan. Baterainya dapat bertahan selama dua minggu atau lebih dari 24 jam pada modus GPS.

 


 

Penggulung Pancing Dua Kecepatan

Rp 12,21 juta

Penggulung Pancing Dua Kecepatan

Penggulung alat pancing dua kecepatan Makaira MK-80WII dari Okuma Fishing Tackel Co Ltd ini terpilih sebagai penggulung terbaik versi situs Attractivefishing.com. MK-80WII cocok bagi pemancing spesialis tuna ukuran besar atau hiu. Rangka gulungnya terbuat dari aluminium yang ditempa dingin dengan mesin dan gigi dari baja antikarat. Memiliki maksimum drag 32,1 kilogram (strike) dan 45,4 kilogram (full).

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus