Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
REEBOK membuat sepatu olahraga 2in1: untuk jogging sekaligus fitness.
Diluncurkan bulan lalu, sepatu bertitel Reebok SmootFit SelectRide ini dijual US$ 149,99 atau sekitar Rp 1,8 juta.
Inilah sepatu olahraga cerdas kedua di dunia. Sebelumnya Adidas memperkenalkan Adidas1, yang disambut gempita oleh media massa tapi tidak meraih sukses besar di pasar. Reebok, yang sekarang dimiliki Adidas, berharap SelectRide mendapat sambutan lebih besar dari pembeli.
Tak seperti Adidas1, kecerdasan yang ditanamkan pada SelectRide tak membikin sepatu ini jadi berat. Dibanding sepatu lari terbaik di dunia, beratnya hanya bertambah lima persen. Ini karena otaknya sederhana. Sementara otak Adidas1 berupa sistem sirkuit dan mekanik yang rumit, SelectRide hanya menggunakan pompa udara sederhana. ”Kami berharap mereka yang mencoba memakai SelectRide sudah akan merasakan bedanya dalam 510 langkah,” ujar Bill McInnis, Managing Director of Advanced Concepts Reebok.
Lain Cabang, Lain Sepatu
Jogging membutuhkan sepatu dengan spesifikasi berbeda dari fitness. Alas kakinya harus lebih tebal untuk menahan beban tubuh.
Pengujian di laboratorium Reebok menunjukkan, sol lebih dulu rusak ketimbang pompa dan bantalan udaranya.
POMPA UDARA.
Saat sepatu dalam posisi ”run”, udara dipompa ke dalam kantong setiap kali kaki melangkah. Kantong mengembang sempurna pada langkah kelima sampai sepuluh.
TOMBOL.
Dua buah: ”run” untuk jogging dan ”train” untuk fitness.
KANTONG UDARA.
Tertanam pada sol sepatu, bantalan udara dikembangkan dengan menekan tombol ”run”. Tebal alas sepatu saat bantalan mengembang penuh bertambah empat milimeter. Tekanan udara: 68 psi.
Selancar
www.reebok.com
SITUS milik pembuat sepatu Reebok. Memiliki fasilitas untuk belanja secara online.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo