Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Teknologi & Inovasi

6 Hal yang Harus Dihindari saat Mengecas HP

Untuk memastikan pengisian daya yang aman dan efisien, berikut beberapa hal yang harus dihindari saat Anda mengecas HP.

31 Juli 2023 | 16.33 WIB

Tren alat pengisi daya ponsel tanpa listrik ini sebelumnya dipelopori oleh SOScharger yang dapat mengisi daya baterai dengan tenaga tangan manusia. Gizmag.com
Perbesar
Tren alat pengisi daya ponsel tanpa listrik ini sebelumnya dipelopori oleh SOScharger yang dapat mengisi daya baterai dengan tenaga tangan manusia. Gizmag.com

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Pengisian daya baterai HP merupakan kegiatan rutin yang sederhana dilakukan. Namun demikian, kadang kesalahan kecil dapat menyebabkan masalah besar. Sebab masih banyak orang yang tak menyadari bahwa cara mengecas HP bisa mempengaruhi daya baterai.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Untuk memastikan pengisian daya yang aman dan efisien, berikut beberapa hal yang harus dihindari saat Anda mengecas HP.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

1. Menggunakan Charger Tak Resmi

Meskipun memiliki bentuk yang sama dan dapat digunakan untuk mengisi daya ponsel, charger palsu sangat tak direkomendasikan. Dikutip dari Techviral, sebaiknya gunakan pengisi daya bawaan atau charger asli saat Anda mengecas HP. Sebab, charger palsu atau kabel yang buruk dapat menyebabkan masalah pengisian daya hingga merusak HP Anda. Kendati begitu, jika Anda menggunakan pengisi daya pengganti, periksa tegangan output (V) dan arusnya (Ampere).

2. Pengisian Daya di Dekat Air

Jangan mengisi daya HP Anda di dekat air atau dalam kondisi lembap, seperti di dekat bak mandi atau wastafel. Air bisa merusak perangkat Anda dan meningkatkan risiko kecelakaan listrik.

3. Pengisian Semalaman

Meskipun banyak perangkat modern dilengkapi dengan fitur pengisian yang aman, mengisi daya semalaman tak disarankan. Mengutip Gadgets Now, mengisi daya baterai semalaman bisa sebabkan pengisian berlebihan yang dapat merusak baterai dan mengurangi masa pakai baterai dalam jangka panjang.

4. Menggunakan Perangkat saat Pengisian Daya

Penggunaan perangkat saat diisi daya dapat menyebabkan pengisian daya yang lebih lambat dan juga menyebabkan perangkat menjadi panas, yang dapat mempengaruhi masa pakai baterai dan kinerja umum.

5. Penggunaan Kabel yang Rusak

Jangan mengisi daya perangkat dengan kabel yang rusak atau kabel yang tidak berfungsi dengan baik. Kabel yang rusak dapat menyebabkan masalah pengisian daya dan bahkan berisiko menyebabkan korsleting listrik.

6. Membiarkan Daya Baterai hingga Kosong dan Mengisinya Terlalu Penuh

Membiarkan daya baterai kosong hingga nol persen tak disarankan. Sebaiknya sisakan baterai sekitar 20 persen sebelum Anda mengecasnya. Kemudian, setiap kali Anda mengisi daya, pastikan baterai Anda mencapai setidaknya 80 persen daya. Tak perlu harus selalu diisi ulang secara maksimal atau mencapai 100 persen.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus