Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Teknologi & Inovasi

Berita Tempo Plus

Membangunkan Otak dengan Ultrasonik

Tim peneliti di Amerika Serikat melakukan studi penggunaan gelombang ultrasonik untuk memulihkan orang dari koma. Dianggap sebagai terobosan yang layak ditunggu hasilnya.

17 April 2021 | 00.00 WIB

Membangunkan Otak dengan Ultrasonik/Tempo
Perbesar
Membangunkan Otak dengan Ultrasonik/Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Ringkasan Berita

  • Peneliti University of California Los Angeles Amerika Serikat melakukan studi penggunaan gelombang ultrasonik yang dipancarkan ke arah thalamus--bagian otak yang menjadi pusat pemerosesan--untuk memulihkan orang yang koma.

  • Memanfaatkan gelombang ultrasonik untuk merangsang saraf di bagian otak bernama thalamus.

  • Metode ultrasonik-thalamus ini dianggap sebagai terobosan dan layak ditunggu hasilnya.

MARTIN Monti, profesor psikologi dan bedah saraf University of California, Los Angeles (UCLA), Amerika Serikat, kian mantap dengan penelitiannya mengenai terapi gelombang ultrasonik (ultrasound) terhadap pasien koma. Lima tahun lalu, ia melaporkan pulihnya seorang pria 25 tahun yang mengalami koma setelah menjalani terapi ultrasonik yang diarahkan ke talamus—bagian otak yang terletak di tengah. Pertengahan Januari lalu, Monti mempublikasikan penelitiannya di jurnal Brain Stimulation perihal keberhasilan teknik itu memulihkan dua pasien yang mengalami cedera otak parah.

Bagi Salim Harris, pakar neurologi dan pengajar di Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, upaya Monti dan rekan-rekannya memulihkan kesadaran orang yang jatuh koma dengan menembakkan gelombang ultrasonik ke talamus itu adalah sebuah terobosan. "Kesadaran, talamus, dan ultrasound, kita sudah tahu dari dulu. Tapi pemanfaatan ultrasound sebagai pembangkit kesadaran seseorang dengan menstimulasi talamus, itu hal yang baru," kata Salim pada Selasa, 6 April lalu.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Abdul Manan

Meliput isu-isu internasional. Meraih Penghargaan Karya Jurnalistik 2009 Dewan Pers-UNESCO kategori Kebebasan Pers, lalu Anugerah Swara Sarasvati Award 2010, mengikuti Kassel Summer School 2010 di Jerman dan International Visitor Leadership Program (IVLP) Amerika Serikat 2015. Lulusan jurnalisme dari kampus Stikosa-AWS Surabaya ini menjabat Ketua Umum Aliansi Jurnalis Independen Indonesia 2017-2021.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus