Perbesar
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
ORANG boleh berteriak soal anjloknya populasi ikan paus. Tapi siapa pula yang peduli dengan ikan yang hanya berukuran 5 hingga 15 sentimeter? Namun, kepedulian inilah yang membawa Bambang Soeroto, guru besar perikanan Universitas Sam Ratulangi, Manado, berteman selama 20 tahun dengan Kaisar Jepang, negeri yang penduduknya rakus membantai ikan paus untuk hidangan di meja makan.
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
