Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Kudus - Lokasi penggalian fosil gajah purba jenis Elephas di Situs Patiayam, Desa Terban, Kecamatan Jekulo, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, bakal diperluas. Rencananya, lokasi penggalian itu akan dijadikan obyek wisata tambahan di kawasan Situs Patiayam, selain gardu pandang dan museum yang telah tersedia.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Rencananya akan dibuatkan gazebo di lokasi temuan," kata Koordinator Museum Purbakala Patiayam Kudus Jamin kepada Antara di Kudus, Sabtu 17 Mei 2025.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Fosil gajah purba jenis elephas yang ditemukan hampir utuh tersebut diperkirakan berusia antara 300.000 hingga 500.000 tahun. Rentang umur itu lebih muda dibandingkan jenis stegodon yang usianya berkisar 750 ribu-1,5 juta tahun.
Seperti dituturkan Jamin, temuan fosil gajah purba sudah berulang kali namun untuk jenis Elephas baru pertama. Penemunya adalah warga desa setempat pada 2023 lalu.
Dalam waktu dekat, Jamin menambahkan, akan ada tim yang diterjunkan untuk ekskavasi di sejumlah titik lainnya di di Situs Patiayam untuk mengetahui ada tidaknya temuan fosil Elephas lainnya.
Temuan fosil purba dari Situs Patiayam hingga kini mencapai 10.147 fragmen, sedangkan yang dipamerkan melalui ruang pamer di museumnya baru 200-an fragmen. Mereka antara lain milik Stegodon trigonochepalus (gajah purba), Ceruss zwaani dan Cervus lydekkeri martin (sejenis rusa), dan Rhinoceros sondaicus (badak).
Kemudian ada Brachygnatus dubois (babi), Felis sp (macan), Bos bubalus palaeokarabau (sejenis kerbau), dan Bos banteng alaeosondaicus, serta Crocodilus sp (buaya). Ada pula kapak genggam.
Foto 
