Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Kiper Persib Bandung, Teja Paku Alam, yang sebelumnya mengalami cedera saat melakukan pemanasan sebelum laga lanjutan Liga 1 2020 pekan ke-3 melawan PSS Sleman pada Minggu, 15 Maret 2020, semakin membaik.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Saat itu, penjaga gawang bernomor punggung 14 ini mengalami dislokasi pada bagian jari tengah tangan kirinya. Cedera itu dialami saat ia pemanasan menjelang pertandingan menjamu PSS di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Karena cedera dadakan yang dialaminya itu, Teja tak bisa dimainkan. Sebagai penggantinya, pelatih Persib, Robert Alberts memainkan kiper lain, yaitu I Made Wirawan. Made berhasil melakukan sejumlah penyelamatan sehingga bisa membawa timnya menang 2-1 pada pertandingan itu.Kiper Persib Bandung, Teja Paku Alam. (instagram/@persib_official)
Dokter tim Persib, Raffi Ghani, menyebut kondisi Teja terus mengalami perkembangan positif. "Untuk kondisi (cedera) Teja sendiri Alhamdulilah semakin membaik. Sebelumnya kami sudah lakukan tindakan dan perawatan intensif terhadap cederanya. Posisi jari tangannya pun sudah normal," kata Raffi, Rabu 18 Maret 2020, dikutip dari situs klub.
Meski demikian, Raffi terus melakukan pemantauan lebih lanjut terhadap kondisi eks kiper Semen Padang tersebut. "Rencananya besok (hari ini) akan ada pemeriksaan lagi. Kalau belum pulih 100 persen, Teja akan berlatih secara terpisah dan tidak boleh ada kontak yang lebih di posisi tangan kirinya," ujarnya.
Teja yang bergabung ke Persib pada musim ini menjadi kiper andalan pelatih Robert. Sebelumnya penjaga gawang 26 tahun ini telah diturunkan dalam dua laga Persib di awal Liga 1.
PERSIB.CO.ID