Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Liga Inggris

Bergabung dengan Chelsea, Saul Niguez Ungkap Pembicaraannya dengan Bos Atletico

Saul Niguez menyatakan bergabung dengan Chelsea karena Pelatih Diego Simeone dan CEO Atletico Madrid tak menginginkannya.

1 September 2021 | 13.31 WIB

Atletico Madrid membuat Saul Niguez tersedia di bursa transfer musim panas ini. Mereka disebut-sebut telah siap melepasnya dengan harga jauh di bawah klausul transfernya senilai 150 juta pounds. Foto/Instagram
Perbesar
Atletico Madrid membuat Saul Niguez tersedia di bursa transfer musim panas ini. Mereka disebut-sebut telah siap melepasnya dengan harga jauh di bawah klausul transfernya senilai 150 juta pounds. Foto/Instagram

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Saul Niguez dipastikan bergabung dengan Chelsea sebagai pemain pinjaman pada bursa transfer musim panas ini. Gelandang Timnas Spanyol itu mengungkapkan alasannya hengkang dari Atletico Madrid yang telah dia bela selama sembilan musim terakhir.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Dalam wawancara dengan komentator olahraga Spanyol, Ibai Llanos, mengaku tak lagi merasa bahagia berada di Atletico Madrid. Pasalnya dia dipaksa bermain sebagai seorang pemain bertahan oleh Pelatih Diego Simeone sejak tiga musim lalu.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Dia mengaku telah berbicara dengan Simeone dan CEO Atletico Madrid Miguel Angel Gil Marin soal itu dan keduanya pun menyarankannya untuk mencari klub lain.

"Saya tidak tahu apakah saya akan bertahan musim ini seperti tahun lalu atau dua tahun lalu. Saya tahu saya bisa bahagia selama beberapa hari atau beberapa minggu di rumah. Tapi saya perlu menemukan diri saya lagi dan peluang itu muncul dari Chelsea," ujar Saul.

"Cholo (sebutan untuk Simeone) dan saya sudah dewasa, kami memperjelas semuanya dengan berbicara. Tahun lalu saya meminta agar saya berlatih di posisi saya meskipun saya tak akan bermain, itu tak masalah bagi saya. Ketika saya mengatakan itu, Cholo serta Miguel Angel berpikir sebaiknya saya pergi," kata dia.

"Saya pergi ke klub hebat yang bertaruh pada saya. Besok saya akan pergi ke London. Sekarang yang saya inginkan adalah bermain di posisi saya. Itu adalah alasan terpenting dari keputusan saya. Meskipun saya pergi, hubungan saya dengan pelatih dan dengan klub tetap luar biasa."

Bermain sebagia pemain bertahan membuat Saul merasa belum mengeluarkan kemampuan terbaiknya di Atletico Madrid. Dia pun berjanji akan berusaha keras menunjukkan performa terbaik bersama Chelsea.

"Saya ingin menjadi pemain Atletico dengan gol terbanyak di Liga Champions, tetapi jika saya tidak bermain di posisi saya, itu sulit. Sekarang, saya meninggalkan zona nyaman. Saya akan membuat Saúl baru muncul," ujarnya.

"Itulah yang ayah saya katakan kepada saya, mereka dapat mengatakan bahwa saya bermain buruk atau baik, tetapi mereka tidak dapat mengatakan kepada saya bahwa saya tidak memberikan segalanya di lapangan. Dan tidak menunjukkan apa yang saya lakukan sebelumnya, itu menghasilkan lebih banyak frustrasi."

Hal lain yang membuat Saul akhirnya menerima tawaran Chelsea adalah karena dia diperbolehkan menggunakan nomor punggung 17 yang pernah dia kenakan pada periode 2014-2016. Dia menyatakan merasa lebih bahagia saat menggunakan nomor itu.

"Saya bermain dengan bahagia di Atletico ketika saya mengenakan nomor 17. Chelsea memberikan saya kesempatan untuk bermain dengan nomor itu dan saya harap itu bisa memberikan saya kebahagiaan lagi," kata dia.

Selain itu, kehadiran Kepa Arrizabalaga di Chelsea juga disebut mempengaruhinya untuk terbang ke London. Saul mengaku senang karena memiliki rekan senegara di sana pasalnya dia tak akan ditemani oleh keluarganya yang bertahan di Madrid.

"Sangat penting dia berada di sana. Ini adalah langkah penting. Jika dia tak berada di sana mungkin ceritanya akan berbeda. Pergi sebagai pemain pinjaman selama satu tahun dan memiliki rekan yang telah saya kenal sejak bertahun-tahun ketika bermain di Timnas Spanyol, itu sebuah jaminan," kata dia.

"Keputusan ini adalah hal yang paling rumit, keputusan untuk hengkang, karena saya pergi sendiri tanpa istri atau keluarga saya dan hampir tidak tahu bahasa Inggris."

Saul pun menyatakan bahwa hari terakhir bursa transfer pada Selasa kemarin terasa sangat panjang baginya. Pasalnya, Chelsea dan Atletico Madrid baru mencapai kesepakatan pada menit-menit akhir. Pengalaman itu, menurut dia, sama seperti yang dirasakan oleh David De Gea saat hengkang dari Atletico Madrid ke Manchester United pada 2011.

"Kami menyelesaikan kontrak dan menandatanganinya hanya dalam 57 menit dan mereka masih harus meninjaunya lagi. Saya merasakan seperti apa yang dirasakan De Gea dulu. Ini adalah sore dan malam yang terasa sangat panjang," kata dia.

Pesepakbola berusia 26 tahun itu pun mengakui bahwa hengkang ke Liga Inggris merupakan sebuah perjudian baginya yang menghabiskan sembilan musim di Liga Spanyol. Meskipun demikian, dia rela melakukan perjudian itu dan mengganggapnya sebagai sebuah investasi demi masa depan yang lebih baik bagi dirinya dan keluarganya.

"Pemain seperti saya pergi dengan status sebagai pemain pinjaman, itu adalah perjudian. Orang akan mengatakan itu tak masuk akal. Tetapi ini adalah investasi bagi saya. Ini perjudian untuk menjadi diri saya lagi," kata dia.

"Selama tiga musim terakhir tak mudah bagi saya atau keluarga saya. Yang menyedihkan adalah saya tak bisa mengucapkan selamat tinggal bagi suporter Rojiblancos, menjelaskan cerita versi saya dan bagaimana perasaan saya."

Saul Niguez bergabung dengan Chelsea sebagai pemain pinjaman selama satu tahun. The Blues memiliki opsi untuk membelinya secara permainan di akhir musim nanti dengan mahar 40 juta euro.

Febriyan

Lulus dari Departemen Politik dan Pemerintahan Universitas Gadjah Mada pada 2009 dan menjadi jurnalis Tempo sejak 2010. Pernah menangani berbagai isu mulai dari politik hingga olah raga. Saat ini menangani isu hukum dan kriminalitas

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus