Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Laga uji coba Indonesia vs Timor Leste yang digelar di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, berakhir dengan skor 4-1. Timnas Indonesia yang tertinggal 0-1 pada babak pertama berhasil mencetak empat gol pada babak kedua.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong menurunkan sejumlah pemain senior sejak awal. Dia mencadangkan para pemain muda seperti Marselino Ferdinan, Ronaldo Kwateh, Achmad Figo dan Bayu Mohamad Fiqri.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Pelatih asal Korea Selatan itu bahkan menyimpan bek kiri Pratama Arhan yang sempat dikabarkan mengalami cedera. Posisi bek kiri pun diisi oleh M Edo Febriansyah.
Sementara Timnas Timor Leste yang memang bermaterikan para pemain muda langsung menurunkan skuad terbaiknya. Pelatih Fabio Magrao asal Brasil
Berikut susunan pemain Timnas Indonesia untuk laga uji coba kontra Timnas Timor Leste:
Indonesia (4-2-3-1): Syahrul Trisna; Sani Rizki, Fachruddin Aryanto, Alfeandra Dewangga, M Edo Febriansah; Rachmat Irianto, Ricky Kambuaya; Irfan Jaya, Evan Dimas, Ramai Rumakiek; Dedik Setiawan
Timor Leste (4-5-1): Junildo Manuel; Filomeno, Jaimito Antonio, Joao Panji, Orcelio Nobelito; Cristevao, Dom Lucas, Jhon Frith, Mouzinho, Paulo Gali Freitas; Joao Da Costa
Timnas Indonesia mendominasi penguasaan bola sejak menit awal. Akan tetapi pertahanan berlapis yang diperagakan Timor Leste membuat skuad Garuda kesulitan untuk menembus ke dalam kotak penalti.
Bek M Edo Febriansah menciptakan tendangan ke arah gawang pertama untuk skuad Garuda. Sayangnya sepakan dari luar kotak penalti yang dilancarkan bek klub Persita Tangerang itu masih mengarah tepat ke penjaga gawang Junildo.
Sejumlah peluang Indonesia pada babak pertama terbuang percuma. Tendangan Irfan Jaya pada menit ke-16 misalnya, masih sedikit melenceng di sisi kanan gawang Timor Leste. Dedik Setiawan pun nyaris membuka keunggulan pada menit ke-20. Apes, tendangan Dedik masih membentur tiang gawang.
Timor Leste bahkan unggul 0-1 pada menit ke-35. Melalui serangan balik cepat, Paulo Gali Freitas mampu menusuk hingga ke kotak penalti Indonesia. Dalam kawalan Dewangga, Gali mampu mencongkel bola untuk melewati penjaga gawang Syahrul Trisna.
Skuad The Crocodile, julukan Timor Leste, mendapatkan hadiah penalti pada menit ke-44. Syahrul Trisna harus menjatuhkan Paulo Gali untuk memotong serangan balik cepat. Alhasil, wasit menunjuk titik putih. Beruntung Syahrul mampu membaca dengan tepat bola eksekusi Mauzinho.
Pada babak kedua, Shin Tae-yong langsung melakukan tiga pergantian pemain. Dia menarik keluar Edo, Ramai Rumakiek dan Dedik untuk memasukkan Pratama Arhan, Ronaldo Kwateh dan Hanis Saghara.
Sama seperti babak pertama, Indonesia mampu mengurung pertahanan Timor Leste. Setelah serangan bertubi-tubi, Indonesia akhirnya mampu menyamakan kedudukan pada menit ke-65.
Umpan panjang Evan Dimas mampu diraih Ronaldo di sisi kiri. Dia kemudian melepaskan umpan kepada Ricky Kambuaya. Gelandang asal klub Persebaya Surabaya itu merangsek ke dalam kotak penalti dan melepaskan tembakan keras ke pojok kiri atas gawang Timor Leste.
Imbang 1-1, Shin Tae-yong memasukkan Marselino Ferdinan sementara Timor Leste mengganti penjaga gawang Junildo yang mengalami cedera dengan Georgino Mendonca Da Silva.
Timnas Indonesia mendapatkan penalti pada menit ke-72. Bek Timor Leste Gumario Augusto yang baru masuk pada babak kedua melakukan handsball saat mencoba menghalau tembakan Irfan Jaya.
Peluang sepakan Irfan Jaya tercipta setelah Pratama Arhan melepaskan lemparan ke dalam jauh yang membuat kemelut di depan gawang Timor Leste.
Eksekusi Pratama Arhan sebenarnya mampu dibaca oleh Georgino, akan tetap bola yang datang dengan keras tak mampu ditepis sempurna oleh penjaga gawang Timor Leste itu.
Lemparan jauh Pratama Arhan kembali menjadi senjata andalan Timnas Indonesia. Pada menit ke-75 lemparan bek PSIS Semarang itu membuat lini belakang Timor Leste panik. Mencoba menghalau bola, bek Timor Leste justru menutupi pandangan Georgino yang kemudian menepis bola ke dalam gawangnya sendiri.
Lima menit berselang, Arhan kembali menjadi otak dari gol keempat Indonesia. Dia melepaskan umpan silang yang kemudian mengenai tubuh pemain belakang Timor Leste yang berduel dengan Hanis Saghara. Penjaga gawang Georgino yang terlanjut maju ke depan pun tak mampu menangkap bola sehingga dan masuk ke gawangnya.
Shin Tae-yong sempat memasukkan Terens Puhiri pada akhir babak kedua untuk menggantikan Irfan Jaya. Hingga tambahan waktu lima menit pada babak kedua berakhir tak ada gol tambahan yang tercipta.
Hasil 4-1 laga Indonesia vs Timor Leste itu memperpanjang rekor kemenangan pasukan Merah Putih asal skuad Negeri Matahari Terbit. Dalam empat pertemuan sebelumnya, Timnas Indonesia juga selalu meraih kemenangan. Laga uji coba diantara kedua tim akan digelar pada 30 Januari mendatang.
Foto 
