Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Lionel Messi mendapatkan kabar buruk soal hotel mewah miliknya di Barcelona setelah berhasil meraih trofi Ballon d'Or ketujuhnya pekan lalu. Pengadilan Barcelona disebut telah mengeluarkan keputusan yang memerintahkan hotel itu harus dirubuhkan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Media-media Spanyol menyebutkan bahwa perataan hotel benama MiM Sitges itu karena bangunannya tak sesuai dengan standar keamanan dan keselamatan yang diterapkan oleh pemerintah setempat.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Balkon hotel dengan 77 kamar itu disebut terlalu besar. Selain itu, bangunan itu juga disebut rawan roboh dan tak memiliki rencana evakuasi yang memadai untuk menghadapi bencana kebakaran.
Messi membeli bangunan MiM Sitges itu pada 2017 dengan nilai sekitar 27 juta pound sterlinga atau sekitar Rp 450 miliar saat itu. Menurut laporan itu, Messi tampak tak mengecek kondisi bangunan tersebut karena sebelumnya pemerintah setempat telah memerintahkan perubuhan sebelumnya.
Hotel itu sebelumnya mendapatkan pujian karena dinilai ramah lingkungan. Delapan puluh persen material yang digunakan untuk bangunan berasal dari bahan daur ulang. Selain itu, hotel tersebut juga memiliki fasilitas daur ulang air yang mumpuni.
Selain di Barcelona, Messi juga disebut memiliki dua hotel lainnya di Spanyol, yaitu di kawasan Ibiza dan Majorca. Ketiga hotelnya itu dikelola oleh Majestic Hotel Group.
MiM Sitges terletak di kawasan wisata terkenal di Barcelona. Terletak hanya beberapa ratus meter dari bibir pantai, hotel itu disebut memiliki pemandangan langsung ke Laut Mediterania.
Pengunjung juga disebut bisa melihat langsung salah satu dari tujuh koleksi trofi Ballon d'Or milik Messi. Pesepakbola asal Argentina itu disebut menaruh trofi Ballon d'Or tahun 2013 yang dia rebut di sana.
Harga kamar termurah di hotel Messi yang berbintang empat itu disebut sekitar 125 euro atau sekitar Rp 2 juta per malam.
Messi memang disebut menginvestasikan sebagian pendapatannya dari lapangan hijau ke bisnis properti. Selain di Spanyol, Messi juga memiliki hotel di kota asalnya
Messi disebut telah mengetahui kabar soal perintah perubuhan hotelnya itu. Akan tetapi dia menolak untuk berkomentar. Saat ditanya jurnalis soal masalah tersebut, dia tak mau berbicara dan terus berjalan bersama perwakilannya.
Lionel Messi disebut tak mau pikirannya diganggu oleh hal-hal selain masalah sepak bola. Pasalnya dia terus mendapatkan kritikan di Prancis setelah baru mencetak satu gol untuk klub barunya, PSG.
MIRROR