Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Liga Spanyol

Lamine Yamal Torehkan Rekor Pemain Termuda di Barcelona, Xavi: Dia Pemain Berbakat dan Spesial

Lamine Yamal menorehkan sejarah bersama Barcelona. Ia menjadi pemain termuda yang pernah memperkuat Barca di ajang Liga Spanyol.

30 April 2023 | 06.19 WIB

Pemain Barcelona Lamine Yamal dan pelatih Xavi. REUTERS/Albert Gea
Perbesar
Pemain Barcelona Lamine Yamal dan pelatih Xavi. REUTERS/Albert Gea

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Lamine Yamal menorehkan sejarah bersama Barcelona. Ia menjadi pemain termuda yang pernah memperkuat Barca di ajang Liga Spanyol.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Produk akademi La Masia itu berusia 15 tahun 290 hari saat tampil buat Barcelona dalam laga melawan Real Betis pada pekan ke-32 Liga Spanyol. Ia masuk pada menit ke-83, menggantikan Gavi.

Ketika ia masuk, Barcelona sudah 4-0 dan skor itu tak berubah hingga akhir. Barca unggtul berkat gol Andreas Christensen (menit 14), Robert Lewandowski (36), Raphinha (39), dan gol bunuh diri Guide Roriguez (82).

Yamal sebenarnya memiliki satu peluang bagus di depan gawang lawan, setelah mendapat Ousmane Dembele. Namun, pemain sayap itu goyah di depan gawang sehingga gagal mencetak gol. 

Pelatih Barcelona, Xavi Hernandez, yakin Lamine Yamal akan mencapai hal-hal hebat dalam kariernya. Ia menilai gelandang tersebut memiliki bakat yang menonjol.

"Saya telah mengatakan kepadanya untuk mencoba berbagai hal. Pada usia 15 tahun, dia adalah pemain berbakat dan spesial," kata Xavi, seperti dikutip Reuters.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Dia mampu mencetak gol, dia memberikan assist dan ketika Anda melihatnya dalam latihan, Anda melihat bahwa dia bisa menjadi sangat hebat."

Raphinha, yang mencetak satu gol dalam laga ini, ikut memuji Yamal. "Ketika saya berusia 15 tahun, saya bermain untuk tim tetangga saya," kata pemain asal Brasil itu. "Luar biasa. Akan luar biasa bila bisa mencetak gol."

Raphinha menyarankan Barca harus terus mengulang penampilan seperti saat melawan Betis, yang sangat kontras dengan penampilan mereka saat kekalahan mengejutkan 2-1 dari Rayo Vallecano hari Rabu.

"Permainan Rayo sangat sulit. Kami harus merespons dengan kemenangan," kata dia. "Xavi memperingatkan kami, kami tahu kami membutuhkan sikap yang lebih baik dan lebih baik dalam menguasai bola. Jika kami ingin memenangkan liga, kami harus bermain seperti ini."

Kemenangan atas Betis membuat Barcelona kian dekat dengan gelar juara. Dengan enam laga tersisa, mereka kini unggul 11 poin dari Real Madrid.

REUTERS

Pilihan Editor: Kata Indra Sjafri Setelah Timnas U-22 Kalahkan Filipina 3-0 di SEA Games 2023

Nurdin Saleh

Nurdin Saleh

Bergabung dengan Tempo sejak 2000. Kini bertugas di Desk Jeda, menulis soal isu-isu olahraga dan gaya hidup. Pernah menjadi juri untuk penghargaan pemain sepak bola terbaik dunia Ballon d'Or.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus