Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Laga pekan terakhir Liga Inggris antara Leicester City vs Tottenham akan berlangsung pada Ahad malam besok. Manajer sementara Tottenham, Ryan Mason, menyatakan mereka hanya akan fokus pada bagaimana memenangkan laga itu dan tak mau tergangggu hasil pertandingan lain yang bisa mempengaruhi nasib mereka untuk meraih tiket Liga Europa musim depan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Kekalahan dari Aston Villa tengah pekan lalu membuat Tottenham kini berada di urutan ketujuh klasemen Liga Inggris. Hal itu tak membuat mereka tak hanya terancam gagal ke Liga Europa, tetapi bisa tidak bermain di kompetisi Eropa sama sekali jika kembali menelan kekalahan.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Tottenham tertinggal tiga poin dari West Ham yang berada di atasnya dan menggenggam tiket terakhir Liga Europa. Akan tetapi West Ham pun menghadapi laga terakhir yang sulit karena harus menghadapi juara Liga Inggris musim ini, Manchester City.
Dengan begitu, peluang Tottenham untuk meraih tiket Liga Europa sebenarnya cukup terbuka lebar asalkan mereka menang atas Leicester City dan West Ham kalah dari Manchester City. Dengan poin yang sama, Tottenham akan naik ke peringkat keenam karena memiliki keunggulan selisih gol West Ham.
"Saya pikir yang terpenting adalah fokus dengan pertandingan kami sendiri, sebab hanya itu yang bisa kami kendalikan," kata Mason dikutip dari laman resmi Tottenham, Sabtu.
"Tentu saja sebetulnya kami memegang kendali Rabu kemarin, tetapi hasil pertandingan tidak sesuai rencana. Saya sudah mengatakan berkali-kali, tidak mudah memenangi pertandingan Liga Premier, jadi akhir pekan ini tidak akan berbeda tapi kamu harus berangkat dengan kepercayaan diri."
Jika gagal mendapatkan tiket Liga Europa, Tottenham masih berpeluang meraih tiket babak playoff kualifikasi Liga Conference, kompetisi kasta ketiga UEFA yang mulai bergulir musim depan. Mereka bersaing dengan Everton dan Arsenal untuk satu tiket kompetisi itu.
Mason menyadari kemenangan atas Leicester City bukanlah target mudah bagi timnya. Pasalnya Jamie Vardy cs saat ini juga masih berjuang agar bisa finis di empat besar dan meraih tiket Liga Champions di mana mereka bersaing dengan Chelsea dan Liverpool.
Dia memastikan laga Leicester City vs Tottenham akan berjalan dengan sengit karena masih memiliki sesuatu yang diperjuangkan.
"Pastinya akan menjadi pertandingan sengit. Kedua tim bermain untuk meraih sesuatu, mereka punya ambisinya sendiri, begitu juga kami, sehingga ini akan menjadi laga yang menuntut fokus kedua tim," ujar Mason.
"Tentu saja, targetnya adalah menang, itu yang terpenting," katanya melengkapi.
Mason yang akan menjalani tugas terakhirnya sebagai pelatih sementara Tottenham juga belum mau melakukan evaluasi atas pekerjaannya sejauh ini. Pemilik Tottenham, Daniel Levy, disebut terus mencoba mencari manajer yang tepat untuk menangani Harry Kane cs musim depan.
"Ini bukan tentang saya, perasaan saya ataupun sebagainya, ini tentang bagaimana kami bisa menghasilkan tiga poin untuk tim ini besok. Itu saja fokus saya," tutup Mason.
Seluruh laga pekan terakhir Liga Inggris akan digelar serentak pada Ahad malam besok pukul 22.00 WIB, termasuk laga Leicester City vs Tottenham.
Foto 
