Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Mohamed Salah akan menjadi pusat perhatian saat Liverpool menjamu AS Roma dalam laga pertama semifinal Liga Champions, Rabu dinihari nanti, 25 April 2018. Pemain yang terus tampil tajam di Liverpool itu membela Roma dalam dua musim sebelumnya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Lalu, bagaimana perbandingan tampilan pemain Mesir itu di kedua klub. Berikut statistik yang dikumpulkan Opta:
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Jumlah Gol
Roma: Dalam dua musim, Salah mencetak 34 gol dalam 83 laga. Rasionya adalah 193,6 menit per gol.
Liverpool: Salah mencetak 41 gol dalam 46 laga. Rasionya adalah 89,3 menit per gol.
Baca: Liga Champions: Kelucuan dan Gelak Tawa Sebelum Liverpool vs Roma
Tembakan
AS Roma: 192 (terarah ke gawang lawan 83)
Liverpool: 176 (terarah 86).
Assist
AS Roma: 18
Liverpool: 11.
Baca: Liga Champions: Klopp Minta Mohamed Salah Lupakan Pertemanan
Peluang
AS Roma: 163 (2,2 per laga)
Liverpool: 82 (2 per laga).
Penguasaan Bola
AS Roma: 120 dribble (rasio sukses 43,3 persen)
Liverpool: 106 dribble (59,2 persen).
Baca: Liga Champions: Perbandingan Ronaldo, Lewandowski, Dzeko, Salah
Laga nanti akan menjadi reuni bagi Salah. Ia mengaku masih masih menjalin hubungan baik dengan mantan rekan setimnya di skuad tim Liga Italia. "Hampir setiap hari saya berbicara dengan para pemain AS Roma. Kemarin saya baru bicara dengan (Francesco) Totti," ujar Salah seperti dikutip Sky Sports, Senin, 23 April 2018.
Telah bermain untuk AS Roma selama dua musim, Salah mengaku tidak mudah baginya untuk bisa melepas kenangan dengan klub lamanya tersebut. "Saya cinta klubnya, saya cinta kotanya, dan saya tahu mereka cinta saya," ujar pemain berusia 25 tahun itu.
Baca: Liga Champions: Cengiz Under, Penerus Mohamed Salah di AS Roma
Karena pernah membela AS Roma selama dua musim, ia merasa bahwa para pemain itu pasti telah mengetahui cara bermainnya dan sebaliknya. Karena itu, laga semifinal Liga Champions nanti akan sulit baginya. "Ini tak akan menjadi laga yang mudah sama sekali," tutur dia.
UEFA | SOCCERWAY