Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Liga Indonesia

Meski Tersingkir, Mitra Kukar dan PS TNI Ngotot Ingin Menang  

Pertandingan akan dihelat di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, pada Sabtu besok.

25 Maret 2016 | 17.01 WIB

Pesepakbola Mitra Kukar Fetrick Dos Santos (kanan) berebut bola dengan pesepakbola PS TNI Hendro Aprilianto (kiri) saat babak delapan besar Turnamen Jenderal Sudirman Cup di Stadion Manahan Solo, 20 Desember 2015.  ANTARA/Maulana Surya
material-symbols:fullscreenPerbesar
Pesepakbola Mitra Kukar Fetrick Dos Santos (kanan) berebut bola dengan pesepakbola PS TNI Hendro Aprilianto (kiri) saat babak delapan besar Turnamen Jenderal Sudirman Cup di Stadion Manahan Solo, 20 Desember 2015. ANTARA/Maulana Surya

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Bandung - Mitra Kukar akan melakoni laga terakhir penyisihan Grup A Piala Bhayangkara kontra PS TNI. Meski kedua kesebelasan sudah dipastikan tersingkir dari perebutan tiket semifinal turnamen itu, tapi Mitra ataupun PS TNI akan tetap ngotot guna bisa memenangkan laga itu.

Pertandingan itu akan dihelat di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung, pada Sabtu, 26 Maret 2016. "Prestise juga buat kita ya kita juga mengincar kemenangan di pertandingan besok lawan PS TNI," ujar pelatih Mitra Kukar Subangkit melalui pesan pendek kepada Tempo, Jumat, 25 Maret 2016.

Menurut Subangkit, laga esok akan dijadikan ajang rotasi beberapa pemain seleksi skuad berjulukan Naga Mekes yang dalam laga sebelumnya tidak kebagian jatah bermain. "Kita sudah tidak punya peluang untuk lolos jadi pertandingan besok dijadikan ajang untuk rotasi pemain yang pasti untuk beberapa pemain seleksi," ujar Subangkit.

Naga Mekes pun bakal siap mengantisipasi pergerakan PS TNI yang kemungkinan bakal keluar menyerang dari awal laga. Titik kelemahan Wawan Febrianto cs sudah dikantongi Subangkit. Makanya, dia bakal menginstruksikan anak asuhnya untuk mematikan kecepatan permainan PS TNI.

"Kita akan antisipasi kecepatan pemain depan juga wing mereka karena kita tahu PS TNI dihuni banyak pemain muda dengan kecepatan di atas rata-rata makanya kita coba antisipasi itu," ujar pelatih yang sebelumnya sempat melatih tim Sriwijaya FC ini.

Kubu PS TNI pun dipastikan bakal tampil habis-habisan dalam laga nanti. Musababnya, meski peluang untuk lolos semifinal sudah tertutup rapat, tapi untuk urusan laga sisa wajib dimenangkan skuad berjulukan The Army itu. "Prestise juga buat kita, jadi tetap anak-anak harus menang dan jangan leha-leha," kata pelatih kepala PS TNI, Edy Syahputra.

AMINUDIN A.S.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Zed abidien

Zed abidien

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus