Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Shahar Ginanjar akan menjadi sosok yang unik saat Persija Jakarta bertemu Persib Bandung dalam lanjutan Liga 1 di di Stadion Gelora Bung Karno (SUGBK), Rabu sore, 10 Juli 2019. Kiper ini pernah membela kedua klub bahkan sama-sama mengecap gelar juara Liga Indonesia.
Baca: Prediksi Persija Jakarta Vs Persib Bandung di Liga 1 Rabu Ini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Shahar bukan satu-satunya pemain yang pernah membela kedua klub. Dalam skuad Persija saat ini juga ada Tony Sucipto dan Maman Abdurahman yang pernah membela Persib.
Namun, Shahar Ginanjar berbeda dibanding dua rekannya, karena pernah merasakan gelar juara Liga Indonesia baik bersama Persib Bandung maupun Persija Jakarta. Berikut kiprahnya:
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Saat Membela Persib Bandung
Shahar Ginanjar datang ke Persib Bandung di tahun 2012 dari Pelita Jaya dan bertahan hingga 2015. Dia masih berusia 22 tahun yang saat datang dan sayangnya harus bersaing dengan kiper sarat pengalaman, I Made Wirawan.
I Made Wirawan yang saat itu sedang dalam masa keemasannya pun menjadi pilihan utama di bawah mistar gawang Persib. Dia terus dipasang sebagai starter dan menembus timnas Indonesia.
Sedangkan Shahar Ginanjar harus menjadi penghangat bangku cadangan. Meski begitu, ia tercatat masuk susunan pemain Persib Bandung saat mengalahkan Persipura Jayapura di final Liga Super Indonesia (LSI) 2014.
Baca: Persaingan Persija Vs Persib di Instagram, Siapa Pemenangnya?
Berlabuh ke Persija Jakarta
Lepas dari Persib Bandung, Shahar Ginanjar bertualang ke beberapa klub seperti Mitra Kukar dan Barito Putera. Hingga akhirnya ia berlabuh ke PSM Makassar pada 2018.
Bersama PSM Makassar, Shahar Ginanjar harus bersaing dengan Rivky Mokodompit dan kiper muda, Hilmansyah. Dia akhirnya dipinjamkan ke Persija Jakarta pada pertengahan musim.
Persija di saat bersamaan memang butuh pelapis yang kuat untuk Andritany Ardhiyasa yang sering dipanggil ke timnas dan sempat cedera. Macan Kemayoran sempat kesulitan karena kiper pelapis, Daryono dan Rizky Darmawan, kerap melakukan blunder.
Baca: Persija Vs Persib: Simak 6 WAGs di Laga El Clasico Indonesia Ini
Sementara itu, Gianluca Pagliuca Rossy masih terlalu muda dan belum punya pengalaman di level senior. Shahar Ginanjar akhirnya menjadi pelapis Andritany.
Meski hanya tampil di Liga 1 sebanyak 12 pertandingan musim lalu, tetapi Shahar Ginanjar tetap menjadi bagian Persija Jakarta saat meraih trofi Liga 1 2018. Ia pun kini akan jadi andalan utama karena Andritany masih cedera.
INDOSPORT