Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Seni

Berita Tempo Plus

<font size=2 color=#CC000>Ananda Sukarlan:</font><br />Dalam Klasik, Kita Masih Snob

21 Juli 2008 | 00.00 WIB

<font size=2 color=#CC000>Ananda Sukarlan:</font><br />Dalam Klasik, Kita Masih Snob
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

ANANDA Sukarlan tentu bukan lagi anak Senen yang dua dasawarsa silam gemar menonton pertunjukan Wayang Orang Bharata di Senen Raya, Jakarta Pusat. Sebuah gedung pertunjukan yang sepi penonton tapi memperkenalkan slendro dan pelog dari gamelan Jawa yang sekarang ini mewarnai karya-karyanya. Ananda bukan sebutir kerikil dalam dunia musik. Hidupnya adalah perjalanan panjang dari satu gedung konser ke gedung konser yang lain.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus