Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Setelah mengeluarkan empat album, yaitu Secret Admirer, Friends, Colours, dan Home, band asal Bandung, Mocca, resmi merilis album kelima bertajuk Lima secara digital pada Jumat, 9 Maret 2018.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Album Lima resmi dirilis secara digital, khususnya di Apple music, JOOX, dan Spotify. Untuk produksi album ini, Mocca bekerja sama dengan Demajors Record. Rilisan album Lima sudah bisa dibeli di Demajors Record Store, seperti di Jakarta, Batam, Yogyakarta, Malang, Semarang, dan beberapa kota lain.
Band Mocca resmi merilis album "Lima" secara digital pada Jumat, 9 Maret 2018. (Demajors Independent Music Industry)
Dalam album terbarunya ini, Mocca menciptakan momen tersendiri, yakni menuangkan lirik berbahasa Indonesia di semua lagunya. Jika mendengar lagu-lagu Mocca sebelumnya tentu sudah akrab dengan lirik-lirik berbahasa Inggris yang bercerita dan sederhana. Single perdana Mocca di album Lima, Teman Sejati, sudah dirilis pada 14 Februari lalu.
Semua lirik berbahasa Indonesia dalam album Lima ditulis Riko, yang juga gitaris band tersebut. Tentu ini jadi tantangan tersendiri bagi Riko. Hal spesial lainnya adalah keterlibatan musikus Mondo Gascaro sebagai produser album ini.
Band yang digawangi Riko (gitar), Arina Ephipania (vokal), Ahmad 'Toma' Pratama (bas), dan
Indra Massad (drum) ini juga turut melibatkan pianis asal Yogyakarta, Gardika Gigih, dan Achihardjakusumah untuk mengisi violin dalam lagu Ketika Semua Telah Berakhir.
Ada delapan trek lagu terbaru dalam album Mocca kali ini, yakni Teman Sejati, Dan Akhirnya, Tanda Tanya, Di Penghujung Hari Minggu, Ketika Semua Telah Berakhir, Seharusnya, Aku dan Kamu, dan Perahu Kertas (reprise).
AISHA
