TEMPO.CO, Wamena - Direktur Utama PT PLN (Persero) Nur Pamudji mengatakan segera membangun infrastruktur untuk mendukung program mobil listrik.
Menurut Nur Pamudji, pembangunan infrastruktur listrik itu akan dilakukan mulai bulan ini. “Paling tidak, tiga mobil yang sudah jadi itu bisa di-charge di tempat-tempat tersebut,” kata Nur Pamudji di Wamena, Papua, Rabu, 1 Agustus 2012.
Pembangunan infrastruktur listrik itu sendiri, disebut Nur Pamudji, masih merupakan demonstrasi untuk mendukung program mobil listrik. Nantinya, infrastruktur itu baru akan dibangun di sejumlah tempat, seperti kantor PLN atau Kementerian BUMN. “Jadi contoh bahwa sudah bisa dioperasikan,” ujarnya.
Nur Pamudji menambahkan, nilai investasi untuk membangun infrastruktur kelistrikan tersebut tidak terlalu mahal. PLN menyiapkan dana sebesar Rp 10 juta untuk membangun satu pos pengisian ulang baterai mobil listrik. Tahun ini rencananya PLN akan membuat sepuluh pos pengisian.
Ketika mobil listrik sudah diproduksi secara massal, Nur Pamudji mengatakan, PLN bakal membangun stasiun pengisian baterai mobil listrik ini di tempat parkir pusat perbelanjaan, rest area, juga di rumah penduduk.
DIMAS SIREGAR
Berita ekonomi lainnya:
Dahlan : Pabrik Semen Papua Didukung PLTA Baliem
Sejak Krisis, 3 Perusahaan Ini Tetap Impor Kedelai
PLN Bangun PLTA Terbesar di Papua
Inflasi Yogyakarta Lampaui Nasional
Indonesia Alami Defisit Perdagangan Terbesar Dalam 5 Tahun
Inflasi Jawa Barat Melebihi Inflasi Nasional
SBY Letakkan Batu Pertama Pengembangan Bandara
Perhutani Bangun Pabrik Sagu Akhir 2012 di Papua