TEMPO.CO , Jakarta: Menteri Pemuda dan Olahraga, Andi Alfian Mallarangeng membenarkan dirinya diperiksa tim auditor Badan Pemeriksa Keuangan Senin, 22 Oktober 2012 sore di kantor Kementerian Pemuda dan Olahraga, Jakarta Selatan.
Andi mengaku BPK mengklarifikasi proyek pembangunan pusat pendidikan, pelatihan dan sekolah olahraga nasional Hambalang. "Saya diperiksa mulai setengah empat sampai magrib tadi," kata Andi, Senin 22 Oktober 2012 malam tadi.
Andi mengaku telah menjelaskan proses penganggaran secara keseluruhan proyek Hambalang kepada lima auditor BPK yang bertamu. Selain itu, dia menjelaskan kewenangan-kewenangan dia sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga dalam proyek ini. Namun, tak ada dokumen dari kantor Kemenpora yang disita sore ini.
Dia menegaskan tak tahu-menahu ihwal praktik haram korupsi pada megaproyek ini. "Kalau soal proyek tentu tahu, kalo penyimpangan tidak," kata dia tegas.
Andi mengaku penjelasan sore ini sudah pernah dia sampaikan ke BPK beberapa waktu lalu. Termasuk saat diperiksa Komisi Pemberantasan Korupsi. Dia pun mengira pemeriksaan hari ini adalah pendalaman audit BPK.
Dia berjanji siap bekerja sama dengan seluruh penegak hukum dalam memproses kasus dugaan korupsi di salah satu proyek Kementeriannya. Andi mengaku bersedia diperiksa kapan pun dan oleh siapapun mengenai proyek senilai Rp 1,2 triliun ini.
Proyek Hambalang dikerjakan oleh PT Adhi Karya (Persero) sejak 2010. Proyek itu menggunakan dana Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) senilai Rp 1,2 triliun. Dalam proyek ini, Adhi Karya memegang saham 70 persen, dan sisanya dipegang Wijaya Karya.
Kejanggalan proyek ini mengemuka saat Muhammad Nazaruddin, bekas Bendahara Umum Partai Demokrat, menuduh Ketua Demokrat Anas Urbaningrum mengambil dana dari proyek tersebut senilai Rp 50 miliar pada Januari 2010. Duit itu dipakai untuk pemenangan dalam Kongres Partai Demokrat di Bandung pada Mei tahun lalu. Anas membantah tudingan tersebut.
INDRA WIJAYA
Berita Terpopuler
Komnas HAM Sambangi Novel Baswedan
Faktor Ini Jadikan Aburizal Tak Diminati
Ruki Diminta Buka Mulut Soal Intervensi Hambalang
KPK Cecar Tiga Petinggi Penggarap Proyek Hambalang
Kata Andi Mallarangeng Soal Audit Proyek Hambalang