Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Seleb

Luna Maya Jadi Duta Black Widow, 'Enggak Pake Mikir'  

"Menjadi kesempatan yang sangat baik buat saya sebagai Luna Maya. Ini tak mungkin aku lewatkan. Pasti aku ambil."

15 April 2015 | 19.48 WIB

Luna Maya berpose layaknya tokoh dalam film `The Avengers`, Black Widow di kantor Walt Disney Indonesia di Jakarta, 15 April 2015. Resmi menjadi Ambassador film The Avengers untuk Indonesia, Luna Maya berkostum layaknya tokoh, Black Widow. TEMPO/Nurdiansa
Perbesar
Luna Maya berpose layaknya tokoh dalam film `The Avengers`, Black Widow di kantor Walt Disney Indonesia di Jakarta, 15 April 2015. Resmi menjadi Ambassador film The Avengers untuk Indonesia, Luna Maya berkostum layaknya tokoh, Black Widow. TEMPO/Nurdiansa

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Aktris Luna Maya didapuk menjadi Black Widow Celebrity Ambassador atau duta tokoh Black Widow, yang diperankan Scarlett Johansson dalam film The Avengers: Age of Ultron.

Luna mengaku tak berpikir panjang saat tawaran menjadi duta tokoh superhero ini datang. "Enggak ada mikir. Oke," kata Luna di Jakarta, Rabu, 15 April 2015. "Ya, pastinya diterima. Kenapa enggak? Disney, Marvel, gitu lho."

Menurut Luna, tawaran untuk mengambil bagian dalam promosi film besutan Walt Disney ini sudah dia ketahui sejak beberapa bulan lalu. "Waktu itu mereka bilang, 'Luna, siap-siap, ya. We have something for you'."

Namun kemudian tak ada tindak lanjut. "Mungkin juga mereka sibuk," kata Luna. Sampai sepuluh hari lalu, Luna mendapat kabar untuk langsung melakukan syuting mulai Jumat, 17 April besok.

Sebagai duta Black Widow di Indonesia, Luna bertugas mempromosikan film yang akan tayang perdana di Indonesia pada 21 April nanti itu. Lantaran menjadi duta tokoh Black Widow, Luna wajib mengenakan kostum ala pahlawan super perempuan yang seksi dan lincah.

Luna merasa karakter tokoh Black Widow cocok dengannya. "Black Widow ini orangnya mematikan, tapi bagaimanapun dia adalah seorang perempuan," ujarnya.

Luna kemudian menceritakan bagaimana perjalanan hidup sang tokoh, Natasha Romanoff, sejak kehilangan orang tua karena kebakaran lalu diangkat sebagai anak oleh agen rahasia. Natasha belajar balet hingga dilatih menjadi menjadi mata-mata.

Pada usia yang muda, Natasha menikah, tapi suaminya juga diambil dan dijadikan agen rahasa. "Perjalanan dia sebagai perempuan terlalu banyak yang dilalui. Ini struggle-nya gila," ujar Luna.

Luna menilai Marvel telah berhasil menciptakan tokoh-tokoh superhero. "Semua tokoh pahlawan yang dikeluarkan Marvel tidak ada yang tidak berhasil, mulai dari Spiderman sampai The Avengers," ujar Luna. "Menjadi kesempatan yang sangat baik buat saya sebagai Luna Maya. Ini tak mungkin aku lewatkan. Pasti aku ambil."

RINI KUSTIANI

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Rini Kustiani

Rini Kustiani

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus