Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Perceraian orangtua hingga mengakibatkan sang ibu mencoba untuk bunuh diri membuat Petra Sihombing berada di titik terendah dalam hidup. Petra sempat berhenti dari bermusik.
Baca: Petra Sihombing Saksikan Ibunya Nyaris Bunuh Diri
Bagi Petra Sihombing, keluarga sangat berarti dalam kehidupannya. Melihat ibunda tercinta putus asa berdampak pada Petra yang harus bertahan menjalani hidup.
"Keluarga itu buat gue segalanya, dan nggak bisa dipilih, dan lu harus belajar dengan itu, kalau nggak suka ya lu sukain dan lu harus survive dengan keadaan itu, buat gue itu hal yang paling susah," ungkap Petra Sihombing kepada wartawan di kawasan Cikini, Jakarta Pusat.
Justru ujian kehidupan membuatnya bertahan dan tak putus asa. "Dan itu akan menjadikan ujian buat gue, yang bikin lu keluar dengan sesuatu yang baru, lu akan belajar sesuatu yang baru kalau lu bisa menghadapi setiap masalah dari keluarga, dan itu circle yang paling dekat," kata Petra Sihombing.
Petra engakui, sejak melewati masalah terberat dalam hidupnya, kini kedekatan dengan keluarga makin terjalin harmonis.
"Dekat banget, kebetulan gue tinggal sama nyokap dan adik gue. Bokap gue tinggal di Bali, tapi kita selalu kontak, dan gue coba me time dengan adik gue yang kecil. Memang dari dulu gue nggak pernah ngobrol sama adik gue yang kecil. Sampai akhirnya gue mengenal dia. Ya, udah akhirnya gue lebih sering ngobrol sama Ben (adik)," kata penyanyi itu.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini