Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Para lelaki berbadan tegap itu satu per satu menyusup ke kompleks Holiday Resort, Senggigi, Lombok Barat. Mereka berpencar dalam radius sekitar 200 meter, lalu duduk-duduk di sekitar restoran dan kolam renang. Meski terkesan tak saling mengenal, mereka sebenarnya tengah menunggu target yang sama pada Sabtu siang dua pekan lalu itu. "Kami semula mengira mereka tamu biasa," kata seorang petugas hotel kepada Tempo, Rabu pekan lalu.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo