Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Pendapat

Berita Tempo Plus

BII yang Lagi-Lagi Harus 'Cuci Darah'

19 Mei 2002 | 00.00 WIB

BII yang Lagi-Lagi  Harus 'Cuci Darah'
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

PENYELESAIAN terhadap restrukturisasi BII telah menjadi masalah yang sangat pelik. Sejak krisis mulai terjadi, permasalahan yang menimpa bank ini tidak kunjung selesai. Injeksi dana triliunan rupiah ke BII sudah dilakukan lebih dari sekali, tapi perbuatan itu persis seperti membuang garam ke laut. Sia-sia. Melihat kenyataan ini, sangatlah relevan mempertanyakan apakah sebaiknya BII diselamatkan atau ditutup saja. Usul terakhir dari Badan Penyehatan Perbankan Nasional untuk melakukan right issue sebesar Rp 3,9 triliun—agar BII bisa bertahan hidup—tak ubahnya seperti melakukan cuci darah demi memperpanjang hidup pasien yang mengidap penyakit gagal ginjal. Tanpa metode restrukturisasi yang menyeluruh, penulis yakin, di kemudian hari BII akan terus membutuhkan injeksi modal untuk menjamin kelangsungan hidupnya.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus