Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Audit Badan Pemeriksa Keuangan atas kasus korupsi proyek Hambalang semakin menunjukkan busuknya lembaga Dewan Perwakilan Rakyat. Para legislator tak hanya menggelembungkan nilai proyek pembangunan sarana olahraga itu, tapi juga menjamahkan tangannya pada proses audit BPK. Ini terlihat dari lenyapnya nama 15 anggota DPR yang diduga terlibat dari draf awal audit. Hasil final audit tak lagi menyebutkan bagaimana para legislator itu berperan menggelembungkan nilai proyek. Komisi Pemberantasan Korupsi mesti mengusut keanehan ini.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo