Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Bahasa

Berita Tempo Plus

Populisme

31 Desember 2017 | 00.00 WIB

Populisme
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

DI sebuah warung sop tengklèng di kawasan Manahan, Solo, saya ngobrol dengan Daru tak lama setelah kenduri mantu Presiden pada November lalu. "Populis!" komentarnya singkat tentang hajatan itu. Lho, populis bagaimana? Bukankah "populis" itu istilah politik? Belakangan, populis atau populisme menjadi sorotan publik lantaran dianggap sebagai ancaman terhadap tatanan demokrasi. Istilah populis atau populisme, dalam wacana itu, mencakup golongan orang, pikiran, gerakan, dan paham populer yang berwatak intoleran. Itu sebabnya, bagi penjunjung demokrasi, populisme dinilai berbahaya bagi keberagaman dan patut diwaspadai.

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus