Binus Tawarkan Beasiswa untuk Influencer, Syaratnya dari Jumlah Pengikut sampai Indeks Prestasi

TEMPO.CO, Jakarta - Universitas Bina Nusantara (Binus) membuka peluang bagi pemengaruh (influencer) yang ingin melanjutkan pendidikan tinggi di Binus lewat program beasiswa Binus Influencer Scholarship. Beasiswa ini terbuka untuk para pemengaruh media sosial, seperti Instagram, TikTok, dan YouTube.

Mengutip dari situs resmi Binus, beasiswa ditujukan untuk mendukung influencer atau content creator untuk mengembangkan bakat dan kreativitasnya lebih jauh. Selain itu, juga memberi kesempatan bagi mereka mengejar pendidikan tinggi pada bidang yang relevan.

Mahasiswa penerima Binus Influencer Scholarship akan dibebaskan dari berbagai tanggungan biaya pendidikan, seperti biaya peralatan, biaya sumbangan, biaya daftar ulang, biaya SKS hingga semester 2, dan lainnya. Namun, terdapat beberapa syarat dan ketentuan yang diberlakukan.

Syarat untuk mendapat Binus Influencer Scholarship yaitu pemengaruh yang memiliki 10 ribu atau lebih pengikut atau langganan di Instagram/TikTok/YouTube. Mereka juga harus mengikuti dan lulus Tes Potensi Keberhasilan Studi (TPKS) dan lulus asesmen CMC Digital Marketing. Selain itu, akun sosial media tidak boleh terkunci atau private, dan khusus untuk pemengaruh Instagram harus mengubah pengaturan akun menjadi akun bisnis. 

Ada juga ketentuan yang harus dipatuhi, seperti jika penerima ingin lanjut menerima beasiswa terhitung dari semester 3-8 untuk satu gelar atau hingga semester 10 untuk dua gelar. Binus mensyaratkan Indeks Prestasi Sementara (IPS) ada di angka 3.00. Mahasiswa juga wajib mendaftar dan berpartisipasi aktif sebagai anggota Binusfluencer.