Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi menyampaikan turut berduka cita atas wafatnya legenda bulu tangkis Indonesia, Verawaty Fajrin.
“Semasa hidupnya, almarhumah telah membawa dan mengharumkan nama Indonesia di pentas olahraga dunia. Almarhumah memenangi berbagai gelar juara bulu tangkis dari turnamen internasional di nomor tunggal, ganda, dan ganda campuran. Selamat jalan Ibu Verawaty," ujar Jokowi lewat akun Instagram @jokowi, Ahad, 21 November 2021.
Jokowi mendoakan agar segala amal ibadah almarhumah mendapatkan ganjaran yang setimpal dari Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan kuat dan sabar.
Verawaty Fajrin merupakan seorang atlet bulu tangkis Indonesia yang terkenal di era 1980-an. Ia berhasil meraih banyak gelar juara baik di nomor tunggal putri, ganda putri, maupun ganda campuran.
Sejumlah prestasi tersebut antara lain juara tunggal putri Kejuaraan Dunia 1980, medali emas Ganda Putri Asian Games 1978 dan juara ganda putri All England 1979 bersama Imelda Wiguna, hingga juara ganda campuran World Cup 1986 bersama Eddy Hartono.
Verawaty Fajrin wafat di Rumah Sakit Dharmais, Jakarta, Ahad, 21 November 2021, pukul 06.58 WIB. Ia berpulang di usia 64 tahun setelah sempat menjalani perawatan akibat sakit kanker paru-paru. Hingga akhir hayat, Vera meninggalkan suami, Fadjriansyah Bidoein, seorang anak Fidyandini, dan dua cucu.
Rencananya, jenazah Verawaty Fajrin akan dimakamkan di TPU Tanah Kusir Jakarta Selatan, Minggu siang ini. Jenazah akan diberangkatkan dari rumah duka di bilangan Cipayung, Jakarta Timur. Sebelumnya disalatkan di Masjid Al Islam, kawasan Cipayung, Jakarta Timur.
Baca juga: Verawaty Fajrin, Legenda Bulu Tangkis Peraih 11 Medali Emas SEA Games
DEWI NURITA
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini