Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Pendidikan

Jokowi Keluhkan Banyak WNI Berobat ke Luar Negeri, Ini Kilas Balik Menteri Luhut Berobat di Singapura

Salah satu menteri Jokowi, Luhut Binsar Pandjaitan, diketahui pernah berobat hampir sebulan di Singapura pada November tahun lalu.

25 April 2024 | 13.59 WIB

Presiden Joko Widodo menjenguk Luhut Binsar Pandjaitan di Singapura. FOTO/Instagram
Perbesar
Presiden Joko Widodo menjenguk Luhut Binsar Pandjaitan di Singapura. FOTO/Instagram

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan satu juta lebih warga negara Indonesia tidak mau berobat di dalam negeri. Akibatnya, Indonesia telah kehilangan potensi devisa US$ 11,5 miliar atau Rp 180 triliun. Hal itu disampaikan saat memberikan sambutan dalam Rapat Kerja Kesehatan Nasional 2024 di Tangerang pada Rabu, 24 April 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Keluhan senada pernah disampaikan oleh Jokowi. Tahun lalu, eks Wali Kota Solo itu mengungkapkan informasi serupa hingga tiga kali, yakni pada Maret, Juni, dan November. Pada November, misalnya, ia uring-uringan rakyatnya berobat ke negara lain. Namun, di saat yang sama, pejabatnya ternyata juga memilih berobat ke luar negeri saat sakit.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Saat meresmikan groundbreaking pembangunan rumah sakit Mayapada Hospital Nusantara, Jokowi mengatakan hampir 2 juta warga Indonesia pergi berobat ke luar negeri. Hal ini, kata dia, membuat arus modal justru keluar negeri dari Indonesia alias capital outflow. Diperkirakan ada Rp 100 triliun uang yang ikut ke luar dan malah berputar di luar negeri.

Keluhan Jokowi soal warga negara tak mau berobat di dalam negeri itu justru dipertanyakan. Sebab, Jokowi menyampaikan keresahannya tersebut di saat Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, tengah berobat di Singapura.

Kisah Luhut sakit dan berobat ke Singapura

Luhut dikabarkan jatuh sakit pada awal Oktober 2023. Melalui akun Instagram pribadinya, @luhut.pandjaitan, pada Selasa, 10 Oktober 2023, Luhut menceritakan awal mula dirinya jatuh sakit. Mulanya, dirinya tiba-tiba merasa sangat kelelahan setelah menghadiri suatu kegiatan. “Tiba-tiba saya merasa kelelahan yang amat luar biasa. Rasa lelah ini tak seperti yang biasa saya rasakan selepas bekerja,” kata Luhut.

Melihat kondisi kesehatan Luhut yang menurun, sang istri, Devi Simatupang, berinisiatif membawa suaminya ke salah satu rumah sakit di Jakarta untuk tindakan preventif lebih lanjut. Dengan kondisi kesehatan seperti itu, dokter tidak mengizinkan Luhut untuk beraktivitas seperti biasa selama beberapa hari.

Saat itu Luhut sempat diisukan dilarikan ke rumah sakit di Singapura. Namun juru bicara Luhut, Jodi Mahardi, membantah kabar itu. Kepada Tempo ppada Sabtu, 7 Oktober 2023, Jodi memastikan Luhut berada di Jakarta dan dalam kondisi yang baik. “Berdasarkan anjuran dokter, beliau diminta untuk melakukan bed rest (rawat inap) guna mempercepat pemulihan kesehatannya,” katanya.

Luhut awalnya memang menjalani perawatan di Indonesia tepatnya di RS Medistra dan RSPAD Gatot Subroto. Tetapi dia kemudian dirawat di Singapura setelah mendapatkan tawaran dari Senior Minister Teo Chee Hean dan Menteri Luar Negeri Singapura, Vivian Balakrishnan. Luhut juga mendapatkan tim dokter kepresidenan beserta perawat dari Indonesia

“Setelah mendapat tawaran dari sahabat saya, Senior Minister Teo Chee Hean dan Menlu Singapura Vivian Balakrishnan untuk menjalani tahap pemulihan di Singapura,” ucap Luhut lewat Instagram pribadinya, Selasa, 10 Oktober 2023,

Setelah hampir sebulan dirawat di rumah sakit di Singapura, Luhut pun mengungkapkan kondisinya melalui media sosial Instagram pribadinya  pada Sabtu, 4 November 2023. Itu adalah tiga hari setelah Jokowi menyampaikan keresahan soal warga Indonesia berbondong-bondong berobat ke luar negeri.

Luhut mengabarkan keadaan dirinya dengan mengunggah dua foto. “Terhitung sudah hampir satu bulan lebih saya berada di Singapura untuk menjalani proses recovery tubuh pasca sakit yang saya alami,” tulis Luhut.

Luhut pun menyadari banyak pertanyaan yang muncul terkait alasan tidak berobat di Indonesia, malah pergi ke Singapura. Sebenarnya, kata dia, tindakan medis awal dimulai di Rumah Sakit Medistra dan Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto.

Pengobatan di Singapura beralasan karena lingkungan dan pemulihan lebih optimal. “Tawaran dari sahabat dan harapan keluarga agar saya mendapat lingkungan yang memungkinkan pemulihan lebih optimal, kemudian membawa saya dirujuk ke Singapura,” kata dia.

Menurut Luhut, menjalani pemulihan jauh dari rumah adalah pilihan yang bijak. Pada hari-hari awal di Singapura, ia mengaku hanya ditemani tim dokter, ajudan, serta istri dan anaknya. Menurut dia, selama dirawat, tidak ada tamu, tidak ada deringan ponsel yang bisa dijawab—semua harus lewat tangan para ajudan. “Sebuah keputusan berlandaskan kasih yang mendalam. ‘Papa, fokus untuk pulih dahulu, sisanya bisa menunggu.’ Begitu ucapan istri dan anak saya,” kata Luhut.

Jokowi juga menjenguk Luhut di Singapura pada Jumat, 3 November 2023. Tampak dari foto yang dibagikan Luhut di media sosial, ia berdiri dan memberikan hormat saat dikunjungi Jokowi. Presiden mengunjungi Luhut setelah pulang dari kunjungan kerja di Balikpapan pada Jumat. Tak langsung menuju Jakarta, presiden singgah terlebih dahulu di Singapura.

“Saya kemarin dari Balikpapan langsung mampir dulu ke Singapura untuk menjenguk Pak Luhut dan alhamdulillah kondisi beliau semakin membaik,” kata Jokowi di Pangkalan TNI AU Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, Sabtu pagi, 4 November 2023.

NOVALI PANJI NUGROHO | MOH. KHORY ALFARIZI | AMELIA RAHIMA SARI | DANIEL A. FAJRI | ANDIKA DWI

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus