Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Pendidikan

Masjid Istiqlal Tak Bagikan Daging Kurban ke Perorangan, Ini Alasannya

Masjid Istiqlal hanya menyalurkan daging kurban ke yayasan dan lembaga yang sudah mengajukan proposal pada Idul Adha tahun ini.

29 Juni 2023 | 15.30 WIB

Warga melihat sapi kurban milik Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin di halaman Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Kamis, 29 Juni 2023. Presiden Jokowi memberikan sapi jenis simmental seberat 1,2 ton dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin dengan jenis sapi limousin seberat 1,1 ton kepada pengurus Masjid Istiqlal untuk disembelih pada Idul Adha 1444 H. TEMPO / Hilman Fathurrahman W
Perbesar
Warga melihat sapi kurban milik Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin di halaman Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, Kamis, 29 Juni 2023. Presiden Jokowi memberikan sapi jenis simmental seberat 1,2 ton dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin dengan jenis sapi limousin seberat 1,1 ton kepada pengurus Masjid Istiqlal untuk disembelih pada Idul Adha 1444 H. TEMPO / Hilman Fathurrahman W

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Pengelola Masjid Istiqlal (BPMI) tidak akan membagikan kupon daging kurban secara perorangan pada Idul Adha kali ini. Pelaksana tugas (Plt) Ketua Harian BPMI Asep Saepudin menyatakan daging kurban akan disalurkan kepada yayasan dan lembaga kemanusiaan yang sebelumnya telah mengajukan permohonan menggunakan proposal.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Asep menjelaskan hal tersebut mereka lakukan untuk meminimalisir pembagian tidak merata kepada masyarakat yang membutuhkan. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

"Kalau perorangan itu kan secara kewilayahan mereka sudah dapat ya, tapi kalau secara organisasi dan kami amati, mereka kirim fotonya (calon penerima) ke kami Insya Allah amanah," kata Asep ditemui usai melaksanakan solat Idul Adha di Masjid Istiqlal, Kamis 29 Juni 2023.

BPMI akan menyembelih puluhan hewan kurban itu pada Sabtu pagi, 1 Juli 2023.

Harus ajukan proposal terlebih dahulu, kemudian diverifikasi 

Asep mengatakan, organisasi atau yayasan yang ingin mendapatkan daging kurban dari BPMI harus mengajukan permohonan, untuk selanjutnya dilakukan verifikasi oleh tim audit mereka. 

"Jadi yayasan ataupun panti asuhan, panti jompo ngirim proposal kemudian kami verifikasi administrasi dan verifikasi fisik," kata Asep. 

Asep menjelaskan verifikasi dilakukan untuk mengantisipasi data fiktif yang diberikan oleh lembaga atau yayasan tersebut.

"Pernah juga terjadi setelah di verifikasi secara fisik nol, tapi suratnya (permohonan) ada," kata Asep. 

150 proposal sudah masuk

Asep mengaku pihaknya saat ini telah menerima sekitar 150 surat permohonan daging kurban dari berbagai lembaga dan yayasan. Total penerima, menurut data dari proposal itu mencapai 30 ribuan orang. 

Selain permohonan secara surat, Asep mengatakan, internal BPMI juga melalukan survei internal untuk menyalurkan daging dari hewan kurban yang mereka sembelih. 

"Yang tidak mengajukan permohonan (kami) melalui survei, penelitian ke daerah-daerah yang sudah biasa kami berikan daging hewan kurban tersebut," kata Asep. 

Masjid Istiqlal terima 43 sapi dan 8 kambing

Hingga hari ini, Kamis, 29 Juni 2023, atau bertepatan dengan Hari Raya Idul Adha 1444 Hijriah, Masjid Istiqlal telah menerima 43 ekor sapi dan 8 ekor kambing kurban. 

Asep mengatakan, jumlah tersebut kemungkinan masih bisa bertambah. Karena batas waktu pengiriman hewan kurban masih tiga hari lagi. 

"Alhamdulillah hewan kurban pada tahun ini di Istiqlal 43 ekor sapi dan delapan ekor kambing, kami juga masih stand by, sampai hari ini masih ada yang mengirimkan hewan kurban," kata Asep. 

Diantara puluhan hewan kurban yang akan disembelih di Masjid Istiqlal tersebut terdapat dua ekor sapi raksasa yang masing-masing memiliki berat 1,2 ton dan 1,1 ton. Kedua sapi itu merupakan hewan kurban Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan Wakil Presiden Ma'ruf Amin. 

Ade Ridwan Yandwiputra

Lulusan sarjana Ilmu Komunikasi di Fakultas Ilmu Sosial Ilmu Politik, Institut Bisnis dan Informatika Kosgoro 1957. Memulai karier jurnalistik di Tempo sejak 2018 sebagai kontributor. Kini menulis untuk desk hukum dan kriminal

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus