Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
NILAI tukar rupiah kembali fluktuatif, hingga pernah mencapai angka Rp 8.800 per dolar AS. Kecenderungan ini tidak saja meresahkan masyarakat, tetapi sekaligus menambah beban ekonomi masyarakat. Bagi kalangan dunia usaha yang membutuhkan dolar untuk keperluan impor bahan baku maupun untuk melunasi utangnya, merosotnya nilai tukar rupiah sangat mengganggu kegiatan bisnis dan usahanya. Ini semua semakin mempurukkan perekonomian nasional, sehingga prospek pemulihan ekonomi sangat absurd.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo