Sutiyoso (dan yang Lain) Tak Layak Memimpin Jakarta

Mayoritas responden menilai gubernur dan wakilnya hanya mengejar jabatan. Mereka mewakili kepentingan partai dan bukan rakyat.

15 September 2002 | 00.00 WIB

Sutiyoso (dan yang Lain) Tak Layak Memimpin Jakarta

Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Adakah dari tujuh pasang calon gubernur dan wakilnya di bawah ini yang layak memimpin DKI Jakarta kelak?
Tidak ada yang layak	45,31%
Sutiyoso-Fauzi Bowo	18,76%
Tarmidi Suhardjo-Abdillah Toha	10,98%
Marsuki Usman-Halim Asyhari	8,58%
Edy Waluyo-Ahmad Suaidy	7,39%
Machfudz Jaelani-Dolly Diafari Siregar	4,19%
Ahmad Heriawan-Igo Ilham	4,19%
Endang Darmawan-Dadang Hamdani	0,60%

*Jika ada yang layak, apa alasan Anda?)**
Pernah menjabat sehingga paham permasalahan Jakarta	54,01%
Beberapa calon dikenal bersih dan jujur	45,99%
Walau kualitas mereka buruk, kritik masyarakat dapat membantunya dalam mengatur Jakarta	37,96%
Persoalan di Jakarta sudah muncul sejak dulu	32,48%

*Jika tidak layak, apa alasan Anda?)**
Mereka hanya mengejar jabatan	47,58%
Tokoh-tokoh itu hanya mewakili partai, bukan masyarakat Jakarta yang sesungguhnya	45,37%
Tidak mengenal tokoh dan sepak terjangnya	33,92%
Sejak dulu persoalan Jakarta sudah pelik, siapa pun tak kan bisa mengatasi persoalan Jakarta	12,78%

*Menurut Anda, sebaiknya seperti apakah Gubernur Jakarta?)**
Harus memiliki visi dan kemampuan untuk memajukan Jakarta	51,70%
Benar-benar dicalonkan dan dipilih secara langsung oleh masyarakat Jakarta	48,50%
Bukan eks gubernur yang tak mampu menangani persoalan Jakarta	33,73%
Tidak memiliki track record yang buruk	31,14%

Apa masalah yang paling krusial untuk dibenahi?
Masalah sosial, seperti kriminal dan lalu lintas	38,52%
Aparat yang korup	28,54%
Tata kota yang semrawut dan berubah-ubah	12,97%
Masalah lingkungan, soal polusi, dan pencegahan banjir	19,96%