Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
ADA yang tak lazim dalam rapat di istana presiden, dua pekan lalu. Kursi yang biasa diduduki oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono terlihat kosong. Tapi, suara dan sosoknya tetap hadir. Adalah sebuah televisi tipis layar lebar terpancang di ujung ruang yang menjadi medium kehadiran sang Presiden
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo