Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Sepakbola

Hadapi Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Brunei Akan Kuatkan Lini Pertahanan

Pemain timnas Brunei Darussalam akan menguatkan lini pertahanan dalam laga pertama kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Timnas Indonesia.

11 Oktober 2023 | 20.39 WIB

Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong (kiri), pemain timnas Indonesia Asnawi Mangkualam (dua dari kiri), pemain timnas Brunei Darussalam Hendra Azam Idris (dua dari kanan) dan pelatih timnas Brunei Darussalam Mario Rivera (kanan) saat mengikuti jumpa pers jelang laga pertama Indonesia melawan Brunei Darussalam di kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia ronde pertama di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Rabu, 11 Oktober 2023. (ANTARA/Zaro Ezza Syachniar)
Perbesar
Pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong (kiri), pemain timnas Indonesia Asnawi Mangkualam (dua dari kiri), pemain timnas Brunei Darussalam Hendra Azam Idris (dua dari kanan) dan pelatih timnas Brunei Darussalam Mario Rivera (kanan) saat mengikuti jumpa pers jelang laga pertama Indonesia melawan Brunei Darussalam di kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia ronde pertama di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Rabu, 11 Oktober 2023. (ANTARA/Zaro Ezza Syachniar)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Pemain timnas Brunei, Hendra Azam Idris, mengatakan timnya akan menguatkan lini pertahanan dalam laga pertama kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia melawan Timnas Indonesia.

Pertandingan leg pertama antara kedua tim akan berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Kamis, 12 Oktober, mulai 19.00 WIB dengan disiarkan RCTI.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Menurut Hendra strategi itu diperlukan mengingat timnya berada di bawah Indonesia seperti tercermin dari perbedaan peringkat dunia FIFA yang jauh antara kedua tim; Brunei berada di peringkat 191 dunia dan Indonesia berada di peringkat 147 dunia.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Selain itu, timnya juga pernah dibantai oleh pasukan Shin Tae-yong pada laga penyisihan grup, Grup A Piala AFF 2022, Desember tahun lalu dengan skor 0-7.

“Dari segi kesediaan kita sudah tahu yang Indonesia pasti menyerang habis-habisan dan mungkin mereka menurunkan formasi 1-1-8 mungkin, ya, delapan striker mungkin,” kata Hendra pada sesi jumpa pers di SUGBK, Rabu.

“Jadi kita harus lebih padat di bawah untuk mengantisipasi lebih banyak gol dan berharap juga dapat mengurangi kekalahan daripada turnamen AFF 2022 lalu,” tambahnya.

Dalam kesempatan yang sama, pesepak bola 35 tahun itu mengatakan, meski rekor buruk bernaung untuk timnya jelang melawan Indonesia, ia merasa tidak gentar menghadapi laga besok yang akan dimainkan terlebih dahulu di depan publik Garuda.

“Pertandingan besok tidak ada rasa takut, kami lebih senang main di sini karena di sini berasa lebih bersaudara daripada negara lain,” ucap Hendra.

“So kita coba beri yang terbaik dan coba menantang Indonesia sekarang yang saya rasakan lebih kuat dari tahun-tahun belakangan,” lanjutnya.

Hendra merasa ia dan rekan-rekannya mempunyai semangat yang tinggi meskipun bermain terlebih dahulu sebagai tim tamu.

Hal ini dikarenakan, banyaknya fans Indonesia yang diprediksi akan memadati SUGBK, akan ia jadikan sebagai motivasi tambahan untuk bermain lebih baik daripada yang terjadi di turnamen akhir tahun lalu, Piala AFF 2022.

“Tentang motivasi dan semangat saya rasa pemain sekarang lebih bersemangat karena mereka lebih tau penonton di sini lebih ramai dan bukan saja di stadion malah di TV,” ucap Hendra.

“Kami tidak mau kalah pasti, pasti juga mau memberikan saingan yang lebih kuat daripada yang sebelumnya,” kata dia.

Pilihan Editor: Timnas Indonesia vs Brunei, Asnawi: Kemenangan Harga Mati

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus