Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Wali Kota Napoli, Luigi de Magistris, mengumumkan bahwa Stadio San Paolo akan berganti nama menjadi Stadio Diego Armando Maradona secara resmi pada pertandingan kandang Napoli berikutnya.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Diego Maradona merupakan pemain legendaris Napoli. Penyerang asal Argentina kelahiran 1960 yang meninggal pada 25 November lalu itu, telah mempersembahkan Scudetto untuk tim tersebut semasa kariernya sebagai pemain sepak bola.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Napoli bakal melakoni dua laga tandang ke markas Az Alkmaar untuk Liga Europa dan Crotone di Liga Italia. Setelah itu, Napoli baru bermain di kandang menjamu Real Sociedad di Liga Europa pada Kamis malam waktu setempat, 10 Desember.
Baca juga: Pelatih Napoli, Gattuso: Diego Maradona Meninggal, Tapi Tak Akan Pernah Mati
Seluruh pemain Napoli dan NHK Rijeka mengheningkan cipta untuk Diego Maradona sebelum bertanding dalam penyisihan grup F Piala Eropa di Stadio San Paolo, Naples, Italia, 26 November 2020. REUTERS/Ciro De Luca
Selain itu, Wali Kota Napoli juga mengonfirmasi soal museum yang akan dikelola oleh klub sebelum mengungkapkan soal perkembangan proses penggantian nama stadion.
"Saya telah membaca proposal alternatif tetapi pada akhirnya namanya adalah Stadio Diego Armando Maradona," kata De Magistris kepada Il Messaggero.
"Secepatnya akan dikerjakan sesuai prosedur. Hari ini, sudah ada rapat komisi, pada hari Jumat saya menelepon Kota Madya, dan kami akan mengakhiri prosesnya."
"Untuk bagian yang berkaitan dengan kepolisian, sudah mulai dikerjakan. Saya punya alasan untuk meyakini bahwa nama baru stadion bisa diresmikan pada pertandingan berikutnya di Napoli," kata dia.
FOOTBALL ITALIA
