Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Seni

Berita Tempo Plus

Bertahan di Tepi Jalan

Pelukis jalanan Kota Tua bangkit dari keterpurukan pasca-pandemi Covid-19. Tetap diminati di tengah gelombang lukisan digital.

1 Maret 2023 | 00.00 WIB

Pelukis sedang mengerjakan pesanan di area Kota Tua, Jakarta, 27 Februari 2023. Tempo/Ilona Esterina Piri
Perbesar
Pelukis sedang mengerjakan pesanan di area Kota Tua, Jakarta, 27 Februari 2023. Tempo/Ilona Esterina Piri

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Ringkasan Berita

  • Awalnya ada sekitar 50 pelukis jalanan di Kota Tua, kini tinggal 20-an.

  • Pandemi menghantam para pelukis jalanan.

  • Selain pandemi, ancaman datang dari penutupan akses akibat pembangunan MRT.

Bagong Surono sedang duduk menatap layar gawai ketika Tempo menghampirinya pada Senin, 27 Februari 2023. Di sekelilingnya, terpajang beragam lukisan, baik hitam-putih maupun warna-warni. Lukisan wajah tokoh terkenal, seperti Jean Paul Sartre, Nietzsche, hingga Chairil Anwar, digantungnya di dinding beton. 

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus