Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Alunan musik blues dari petikan gitar bergema dari pengeras suara kecil di ruang Rumah Seni Cemeti Yogyakarta, Sabtu malam dua pekan lalu. Ada yang tak biasa dari penampilan sang pemetik gitar. Kepalanya dibalut benda berbentuk kepala burung berwarna hijau lengkap dengan paruh lancipnya. Manusia burung itu terus memetik gitar, tak peduli hanya beberapa orang yang menonton.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo