Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan Singapura adalah kota yang paling maju dan cerdas di seluruh negara Asia. Kemajuan perencanaan kota Singapura tidak akan terjadi tanpa displin yang kuat dari leadership para pemimpin.
Dia mencontohkan Lee Kuan Yew adalah pemimpin yang mempunyai leadership yang kuat. Dia mengatakan Singapura lebih banyak mengeluarkan kata 'tidak' dari pada kata 'ya'.
"Kota paling banyak kata ya pasti tidak bakal menarik seperti membangun mall boleh," kata Kalla kepada 98 wali kota di acara indeks kota cerdas di JCC Senayan, Selasa, 24 Maret 2015.
JK menambahkan, bila wali kota banyak memberikan izin pembangunan komersial maka dapat merusak kondisi daerah. Wali kota seharusnya tidak asal memberikan semua izin.
"Terlalu banyak kata memang tidak menyulitkan warga tetapi timbul kekuatan leadership yang baik bagi warganya," katanya.
JK menambahkan ukuran indeks kota yang maju dapat dicapai melalui aturan dan displin yang kuat. Bagi JK, Lee adalah contoh tinggi seorang pimpinan yang sering menyatakan 'tidak' bagi kotanya.
ALI HIDAYAT
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini