Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Abdullah Azwar Anas mengatakan, pihaknya menyiapkan formasi yang cukup besar di Kejaksaan Agung dalam formasi rekrutmen calon Aparatur Sipil Negara (CASN) atau CPNS pada tahun ini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
"Tahun ini Kejaksaan Agung kami beri formasi cukup besar yaitu 40 ribu formasi," kata dia di gedung Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Jakarta pada Jumat, 3 Mei 2024.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Formasi ASN juga diberikan kepada lembaga Mahkamah Agung (MA) sebanyak 20 ribu untuk tahun ini. Anas berharap para hakim yang memiliki latar belakang sama dan punya keinginan untuk menegakkan hukum di Indonesia segera melamar.
Ia menjelaskan dasar dari rekrutmen hakim dan jaksa bermula dari pertemuan Presiden Joko Widodo atau Jokowi dengan Ketua MA Muhammad Syarifuddin. "Kemudian beliau koordinasi ke kami tentang kurangnya hakim dan jaksa di berbagai daerah di Indonesia," ujar Anas.
Oleh karena itu, atas persetujuan presiden, formasi untuk lembaga Kejaksaan Agung dan MA diselenggarakan tahun ini. "Sehingga demikian, di daerah-daerah yang kekurangan hakim akan segera terisi," kata Anas.
Adapun pemerintah akan mulai memindahkan ASN ke IKN setelah upacara peringatan kemerdekaan Republik Indonesia. Anas mengatakan bahwa pemindahan akan dilakukan secara bertahap. Adapun jumlah ASN yang diperlukan untuk berada di IKN pada prioritas pertama sebanyak 11.916 orang.
Selain pemindahan pegawai pemerintah pusat, pengisian ASN di IKN juga akan dilakukan melalui rekrutmen calon ASN (CASN) dan mutasi pegawai pemerintah daerah (pemda) di wilayah Kalimantan Timur. Anas mengungkapkan, pemerintah menyiapkan alokasi khusus bagi para putra-putri terbaik di wilayah Kalimantan Timur untuk mengisi formasi ASN di IKN.