Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Kesehatan

Menurunkan Berat Badan Bisa dengan Memantau Jumlah Langkah

Berjalan kaki secara konsisten juga dapat membantu menurunkan berat badan, selain bermanfaat untuk mencegah penyakit kronis.

5 Juni 2022 | 14.02 WIB

Ilustrasi jalan kaki. Telegraph.co.uk
Perbesar
Ilustrasi jalan kaki. Telegraph.co.uk

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Anda bisa dengan mudah melacak berapa banyak langkah yang telah dilakukan dalam sehari hanya menggunakan ponsel atau jam tangan pintar. Hal ini akan berdampak baik bagi kesehatan dan dapat berguna bagi yang ingin menurunkan berat badan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Berjalan setiap hari dapat mengurangi risiko gangguan kesehatan, seperti penyakit jantung, diabetes tipe 2, dan persendian kaku. Berjalan secara konsisten juga dapat membantu menurunkan berat badan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mengutip Popsugar, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) merekomendasikan 150 menit dalam seminggu untuk melakukan aktivitas fisik intensitas sedang atau 75 menit dalam seminggu untuk aktivitas intensitas tinggi. Dengan kata lain, idealnya Anda harus aktif selama 30 menit per hari selama lima hari dalam seminggu.

Untuk manfaat kesehatan tambahan, CDC merekomendasikan untuk menyesuaikan hingga 300 menit dalam seminggu dengan intensitas sedang atau 150 menit seminggu dengan intensitas tinggi. Lalu, berapa banyak langkah yang harus diambil dalam sehari untuk dapat menurunkan berat badan?

Laura Arndt, personal trainer bersertifikat NSCA, yang juga merupakan CEO Matriac, aplikasi kesehatan dan kebugaran untuk ibu, mengatakan jalan cepat 30 menit berarti antara 3.000-5.000 langkah, tergantung kecepatan dan gaya berjalan. Arndt merekomendasikan kliennya menargetkan 10.000 langkah dalam sehari.

Rata-rata, seseorang dapat membakar 100 kalori dengan berjalan 1,5 km. Berjalan 10.000 langkah sama dengan berjalan sejauh 6 km. Artinya, ia dapat membakar sekitar 500 kalori dari menyelesaikan 10.000 langkah penuh sehari. Namun, Arndt menegaskan 10.000 langkah dalam sehari bukan target yang realistis untuk dicapai semua orang.

"Hal terbaik yang harus dilakukan adalah meminta seseorang memakai pelacak kebugaran selama seminggu, melihat jumlah rata-rata langkah selama seminggu, dan meminta mereka untuk meningkatkan jumlah langkah sebesar 10 persen," kata Arndt.

Jika secara khusus ingin menurunkan berat badan, ahli bedah bariatrik di Khalili Center, Gregg Kai Nishi, mengatakan intensitas aktivitas fisik juga berperan penting.

"Berjalan 10.000 langkah yang sangat lambat mungkin tidak cukup untuk benar-benar menghasilkan penurunan berat badan. Sebaliknya, berjalan sangat cepat, bahkan jika kurang dari 10.000 langkah, mungkin jauh lebih bermanfaat dalam hal penurunan berat badan," jelasnya.

Nishi juga mengatakan selain melihat jumlah langkah dalam sehari, Anda juga bisa melakukan latihan otot. Menurutnya, latihan otot bermanfaat untuk meningkatkan metabolisme, membakar kalori, dan membantu menurunkan berat badan. Dia pun mendorong untuk memulai atau melanjutkan rutinitas latihan otot minimal dua hari seminggu, termasuk angkat beban maupun aktivitas lain seperti yoga atau kelas bootcamp.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus