Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Kesehatan

Tidur Telentang dan Tengkurap, Mana yang Lebih Baik?

Penting sekali untuk Anda menjaga jadwal tidur. Simak plus minus tidur telentang dan tengkurap.

28 Juli 2020 | 12.46 WIB

Ilustrasi tidur (pixabay.com)
Perbesar
Ilustrasi tidur (pixabay.com)

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Banyak dari Anda mungkin menjadi sedikit gelisah selama pandemi COVID-19. Gelisah membuat Anda tidur lebih banyak atau justru tidak bisa tidur sama sekali.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Penting sekali untuk Anda menjaga jadwal tidur yang konsisten meskipun ada perubahan dalam rutinitas selama pandemi. Penting juga untuk mengetahui posisi tidur yang membantu Anda menuai manfaat tidur yang lebih baik.

Berikut adalah beberapa posisi tidur terbaik, bersama dengan pro dan kontranya seperti dilansir dari Medical Daily, Selasa 28 Juli 2020:

  1. Terlentang
    Menurut National Sleep Survey, hanya 10 persen orang yang tidur dalam posisi ini. Tidur terlentang dapat membantu mengurangi nyeri leher karena ditopang tulang belakang. Posisi ini dapat membantu pencernaan, terutama jika Anda tidur tidak lama setelah makan berat.

    Namun, orang yang mendengkur saat tidur kemungkinan akan mengalami sleep apnea karena posisi ini membuat saluran udara menyempit.

  2. Tidur miring
    Sebuah studi tahun 2015 dari Stony Brook University menemukan posisi tidur ini dapat membantu menurunkan risiko penurunan kognitif dengan membantu membersihkan otak.

    Tidur miring atau menyamping juga membersihkan saluran udara dan meningkatkan aliran dan sirkulasi darah bagi jantung Anda, menjadikannya ideal bagi mereka yang menderita sleep apnea.

    Selama Anda berpelukan dengan bantal, Anda tidak perlu khawatir tentang sakit punggung dan leher saat tidur.

  3. Tengkurap
    Lebih sedikit orang mengatakan mereka tidur dalam posisi tengkurap. Meski begitu, posisi ini cenderung bermanfaat untuk mereka yang menderita sleep apnea dan gangguan pencernaan.

    Sayangnya, tidur tengkurap justru menambah tekanan pada persendian Anda, membuatnya tidak ideal untuk mereka yang mengalami persendian yang sakit dan sakit leher.

    Jika Anda sulit tidur, pikirkan posisi yang biasanya Anda gunakan. Anda bisa mencoba yang lain untuk melihat apakah ada perbedaan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus