Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
KEDATANGAN pembeli sama sekali tak membuat Winny menoleh dari layar komputer. Kamis pekan lalu, bersama Khoe Seng Seng atau Aseng, sesama pedagang di ITC Mangga Dua, Jakarta Pusat, Winny terus memelototi kata demi kata yang ditulisnya. Keduanya merancang sebuah surat penting. Setelah dianggap sempurna, Winny mem-print surat itu dan memasukkannya ke sejumlah amplop cokelat.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo