Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Hukum

KPK Cecar Bupati Hulu Sungai Utara Soal Pengaturan dan Fee Lelang Proyek

KPK memeriksa Bupati Hulu Sungai Utara Abdul Wahid dalam kasus korupsi proyek di Kabupaten Hulu Sungai Utara, Jumat, 1 Oktober 2021.

2 Oktober 2021 | 20.47 WIB

Bupati Hulu Sungai Utara, Kalimantan Selatan, Abdul Wahid, meninggalkan Gedung Merah Putih KPK usai menjalani pemeriksaan di Jakarta, Jumat, 1 Oktober 2021. ANTARA/Indrianto Eko Suwarso
Perbesar
Bupati Hulu Sungai Utara, Kalimantan Selatan, Abdul Wahid, meninggalkan Gedung Merah Putih KPK usai menjalani pemeriksaan di Jakarta, Jumat, 1 Oktober 2021. ANTARA/Indrianto Eko Suwarso

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa Bupati Hulu Sungai Utara Abdul Wahid dalam kasus korupsi proyek di Kabupaten Hulu Sungai Utara, Jumat, 1 Oktober 2021.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo

Penyidik mencecar Wahid mengenai dugaan adanya pengaturan lelang pekerjaan dan permintaan komitmen fee di beberapa proyek di Dinas PUPRT Hulu Sungai Utara.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Yang bersangkutan hadir dan dikonfirmasi pengetahuannya antara lain terkait dengan dugaan adanya pengaturan lelang pekerjaan dan permintaan komitmen fee untuk beberapa proyek pada Dinas PUPRT di Kabupaten Hulu Sungai Utara yang dilakukan tersangka Maliki” kata pelaksana tugas juru bicara KPK, Ali Fikri, Sabtu, 2 Oktober 2021.

Ali mengatakan Wahid diperiksa sebagai saksi untuk Maliki, selaku pelaksana tugas Kepala Dinas PUPRT Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan. KPK meringkus Maliki dalam operasi tangkap tangan yang digelar pada Rabu, 15 September 2021.

Setelah penangkapan, KPK menetapkan Maliki dan dua pengusaha, Direktur CV Hanamas, Marhaini dan Direktur CV Kalpataru, Fachriadi menjadi tersangka. KPK menduga Maliki menerima suap dari dua pengusaha mengenai proyek irigasi di Desa Kayakah.

KPK rampung memeriksa Wahid pada sekitar pukul 21.00 WIB. Seusai diperiksa, Wahid hanya menunduk dan enggan berkomentar kepada wartawan.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus