Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
TEMPO.CO, Jakarta - Paus Benediktus, 95 tahun, meninggal pada Sabtu, 31 Desember 2022 pukul 9.34 pagi waktu setempat di kediamannya di sebuah biara di Vatikan, yang ditempatinya sejak dia mengundurkan diri sebagai Paus. Juru bicara Tahta Suci mengkonfirmasi kabar duka ini.
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini
Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Paus Benediktus membuat geger ketika pada 2013 dia memutuskan mengundurkan diri dari jabatan sebagai pemimpin umat khatolik dunia. Pengunduran diri itu membuatnya tercatat sebagai Paus pertama yang mengundurkan diri setelah 600 tahun (sejarah kepausan).
AP Photo/Andrew Medichini
Bel berdentang dipenjuru Kota Vatikan yang mungil saat kabar Paus Benediktus meninggal tersiar. Vatikan menerangkan jenazah Paus Benediktus akan disemayamkan di gereja St Peter’s di Basilica pada Senin, 2 Januari 2023. Sedangkan upacara pemakamannya akan dilakukan pada 5 Januari 2023 dengan dipimpin oleh Paus Fransiskus.
“Dengan kedukaan, saya menginformasikan pada Anda kalau Paus Emeritus Benediktur XVI sudah meninggal pada hari ini (31 Desember) pukul 9.34 di Mater Ecclesiae Monastery, Vatikan,” kata Juru bicara Vatikan Matteo Bruni.
Sebelumnya pada awal pekan ini, Paus Fransiskus mengungkap kalau Paus Benediktus dalam kondisi kritis. Para pemimpin dunia mengucapkan belangsukawa atas kepergian Paus Benediktus atau Paus pertama asal Jerman yang terpilih setelah seribu tahun.
“Dia adalah seorang Kristen, pastor dan agamawan yang besar yang sejarah tidak akan melupakannya,” kata Perdana Menteri Italia Giorgia Meloni.
Sedangkan Presiden Prancis Emmanuel Macron mengenang Paus Benediktus sebagai sosok yang bekerja dari hati dan kecerdasannya untuk persatuan dunia. Adapun Markus Soeder Perdana Menteri negara bagian Bavaria di Jerman (wilayah asal Paus Benediktus) menyebut Paus Benediktus adalah salah satu agamawan paling berpengaruh di abad 20.
Sumber: Reuters
Ikuti berita terkini dari Tempo.co di Google News, klik di sini.