Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Politik

G20, Dibentuk sebagai Respons terhadap Krisis Ekonomi

Indonesia adalah satu-satunya negara di Asia Tenggara yang menjadi anggota G20.

22 Maret 2022 | 17.34 WIB

Para delegasi G20 memulai kegiatan di Yogyakarta Rabu petang (16/3). Dok. Pemda DIY
Perbesar
Para delegasi G20 memulai kegiatan di Yogyakarta Rabu petang (16/3). Dok. Pemda DIY

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Indonesia menjadi tuan rumah perhelatan besar November nanti. Presiden Jokowi menerima penyerahan presidensi G20 alias Group of Twenty di Roma, Italia, 31 Oktober tahun lalu. Presidensi ini berjalan setahun lamanya, dimulai 1 Desember 2021 hingga KTT G20 pada November 2022.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Laman Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian menyatakan anggota G20 terdiri dari negara di berbagai belahan benua. Ada Argentina, Australia, Brazil, Kanada, Cina, Prancis, Jerman, India, dan Indonesia. Juga Italia, Jepang, Republik Korea, Meksiko, Rusia, Arab Saudi, Afrika Selatan, Turki, Inggris, Amerika Serikat, dan Uni Eropa. Spanyol diundang sebagai tamu tetap. Beberapa organisasi internasional dan regional berpartisipasi dalam forum itu.

G20 dimulai pada 1999 sebagai pertemuan informal menteri keuangan dan gubernur bank sentral. Dalam perkembanganya, pertemuan itu membawa kepala negara dan pemerintahan pada puncak penyelenggaraan.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tujuannya adalah membahas kebijakan untuk pencapaian stabilitas keuangan serta upaya mencari solusi krisis ekonomi pada 1997 hingga 1999. Pesertanya adalah negara-negara berpenghasilan menengah dan memiliki pengaruh ekonomi yang sistematik.

Komunitas internasional saat itu memandang Forum G7 (Amerika Serikat, Inggris, Italia, Jepang, Jerman, Kanada, dan Prancis) representasi dari tujuh negara ekonomi maju utama, belum optimal memberikan solusi terhadap krisis perekonomian dan keuangan global yang dihadapi.


Anggota sejak awal
 
Indonesia telah menjadi anggota pertemuan Forum G20 sejak awal terbentuknya yaitu pada 1999, dan pada 2008 menjadi kali pertama Presiden Indonesia diundang pada KTT G20 di Amerika Serikat. Indonesia adalah satu-satunya negara di Asia Tenggara yang menjadi anggota G20.

Dilansir dari laman resminya, G20 mengklaim mewakili sekitar 80 persen dari Produk Domestik Bruto dunia, 75 persen perdagangan internasional dan, dan 60 persen populasi dunia.

KTT G20 pertama digelar pada 14-15 November 2008. Sembilan tahun setelah awal dimulainya, pemimpin negara dan pemerintah kala itu mengkoordinasikan respons global terhadap dampak krisis keuangan di Amerika Serikat, dan bersepakat untuk mengadakan pertemuan lanjutan.

Kontribusi G20

Pertemuan yang diselenggarakan G20 terdiri dari dua jalur, yaitu Finance Track yang membahas isu-isu di bidang ekonomi, keuangan, fiskal dan moneter.  Sedangkan Sherpa Track  membicarakan isu-isu ekonomi non keuangan, seperti energi, pembangunan, pariwisata, ekonomi digital, pendidikan, tenaga kerja, pertanian, perdagangan, investasi, industri, kesehatan, anti korupsi, lingkungan, dan perubahan iklim.

Dalam penanganan krisis di sektor finansial dan non-finansial, G20 telah memberikan kontribusi seperti:

  • Stabilisasi dan reformasi sektor keuangan dalam konteks penanganan krisis termasuk krisis pandemi Covid-19 (melalui mekanisme Debt Service Suspension Initiative/DSSI).
  • Mendukung penguatan sistem perdagangan multilateral.
  • Menjaring investasi infrastruktur berkualitas.
  • Reformasi sistem perpajakan.
  • Dukungan terhadap negara miskin dan berkembang (terutama Afrika).

Meski G20 tidak memiliki sekretariat tetap, G20 memiliki tuan rumah (presidensi) yang ditetapkan secara konsensus pada KTT berdasarkan sistem rotasi kawasan dan berganti setiap tahunnya.

RAHMAT AMIN SIREGAR 

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus