Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Nusa

Mensos Pastikan Bantuan Logistik Sudah Dikirim untuk Korban Banjir Cianjur dan Sukabumi

Banjir bandang melanda Kabupaten Sukabumi dan Cianjur Selatan, Jawa Barat, sejak Rabu, 4 Desember 2024.

6 Desember 2024 | 17.54 WIB

Image of Tempo
Perbesar
Tim SAR gabungan mengevakuasi puluhan warga yang terjebak banjir di dalam Puskemas Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jabar, 4 Desember 2024. ANTARA/Aditya A Rohman

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Sosial (Kemensos) membantu penanganan bencana banjir dan longsor di wilayah Cianjur dan Sukabumi, Jawa Barat. Menteri Sosial, Saifullah Yusuf, mengatakan tim Kemensos sudah diterjunkan ke lokasi bencana untuk membantu warga terdampak bencana.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

“Untuk semua bencana yang ada, ya baik di Jawa maupun di luar Jawa, khususnya di Sukabumi dan Cianjur, tim Kementerian Sosial sudah berada di lapangan,” ujar Saifullah di Gedung Kemensos RI, Kamis, 5 Desember 2024. 

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Tim Kemensos, kata Saifullah, sudah membawa logistik untuk membantu memenuhi kebutuhan korban. Logistik sudah berada di lumbung sosial. 

“Sekali lagi, klaster kita, klaster logistik dan sentra, itu klaster kita. Kita dukung dari lumbung sosial terdekat di tempat itu. Nah, di dalam lumbung sosial kita selalu ada beberapa hal yang terkait dengan kedaruratan,” kata Saifullah.

Saifullah mengatakan, dalam lumbung sosial itu terdapat sejumlah kebutuhan untuk korban, di antaranya fasilitas tenda darurat dan kasur, serta bantuan pakaian untuk ibu dan anak-anak. Fasilitas dapur umum juga sudah didirikan untuk memenuhi kebutuhan makan dan minum warga terdampak bencana.

 “Jadi, Tagana dan juga ada unsur-unsur lain, pilar-pilar sosial yang ada di sekitar itu akan turut berlibat membantu. Mulai dari mendirikan tenda, menyiapkan dapur umum, menyiapkan sarana air bersih, toilet sementara, dan lain sebagainya,” kata Saifullah.

Banjir bandang melanda Kabupaten Sukabumi dan Cianjur Selatan, Jawa Barat, sejak Rabu, 4 Desember 2024. Berdasarkan informasi sementara BPBD Jabar pada Rabu 4 Desember 2024, sejak pagi hari di wilayah Kabupaten Cianjur, terdapat tujuh desa di empat kecamatan yang terdampak banjir. Serta 16 desa di delapan kecamatan terdampak longsor dan pergerakan tanah.

Sementara di Kabupaten Sukabumi dilaporkan terdapat 33 lokasi terdampak banjir dan longsor, serta cuaca ekstrem terjadi di 22 kecamatan. BPBD Sukabumi mencatat ada sebanyak 113 KK atau 257 jiwa terdampak dan sebanyak 46 KK atau 71 jiwa mengungsi.

Hendrik Yaputra

Hendrik Yaputra

Bergabung dengan Tempo pada 2023. Lulusan Universitas Negeri Jakarta ini banyak meliput isu pendidikan dan konflik agraria.

Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
>
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus