Scroll ke bawah untuk membaca berita

Logo
Pendidikan

Nadiem Makarim dan Kampus Saling Lempar Tanggung Jawab soal UKT Mahal, Mahasiswa Universitas Brawijaya Kirim Bet Pingpong ke Rektorat

Mahasiswa Universitas Brawijaya menilai pemerintah dan kampus saling lempar tanggung jawaab seperti permainan pingpong dalam menyikapi UKT mahal.

25 Mei 2024 | 06.57 WIB

Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi X DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 21 Mei 2024. Rapat tersebut membahas kebijakan pengelolaan anggaran pendidikan bagi PTN (Badan Hukum, BLU, dan Satker), dan pembahasan implementasi KIP Kuliah dan Uang Kuliah Tunggal (UKT). TEMPO/M Taufan Rengganis
Perbesar
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek), Nadiem Anwar Makarim saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi X DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 21 Mei 2024. Rapat tersebut membahas kebijakan pengelolaan anggaran pendidikan bagi PTN (Badan Hukum, BLU, dan Satker), dan pembahasan implementasi KIP Kuliah dan Uang Kuliah Tunggal (UKT). TEMPO/M Taufan Rengganis

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

TEMPO.CO, Jakarta - Eksekutif Mahasiswa Universitas Brawijaya atau EM UB menggelar demonstrasi sebagai bentuk perlawanan terhadap kenaikkan uang kuliah tunggal alias UKT di gedung rektorat UB pada Rabu, 22 Mei 2024. Mereka mengirim sepaket kotak bernama 'Kotak Reformasi' yang berisikan surat terbuka dan raket (bet) pingpong.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo

Hadiah reformasi itu dikirimkan ke Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi atau Mendikbudristek Nadiem Anwar Makarim. "Aksi mengirimkan surat terbuka dan raket pingpong dimaknai sebagai bentuk sarkasme yang melabelkan pemerintah dan kampus sedang melakukan Politik Pingpong," kata Satria Naufal selaku Presiden Eksekutif Mahasiswa Universitas Brawijaya dalam keterangan tertulis yang diterima Tempo Jumat, 24 Mei 2024.

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Mahasiswa UB menilai, pemerintah dan kampus saling lempar tanggung jawaab seperti permainan pingpong dalam menyikapi UKT mahal. EM UB 2024 juga mengeluarkan video animasi yang berjudul “Politik Pingpong”. Animasi itu berisikan Menteri Nadiem Makarim yang sedang bermain olahraga pingpong bersama pihak Universitas Brawijaya dan juga terdapat animasi Tjitjik Sri sebagai Sekdir Dikti yang sebelumnya mengatakan bahwa kuliah adalah kebutuhan tersier.

Satria mengatakan permasalahan UKT ini menjadi rumit ketika terjadi lempar tanggung jawab antarpihak. Mereka mengaku telah menyederhanakan bahasa politik dari pemerintah dan kampus sebagai Politik Pingpong, karena mereka berulang kali diminta menutut ke Kemendikbudristek oleh rektorat. Sementara respons Kemendikbudristek juga selalu memberikan pernyataan bahwa ini salah kampus, "Sehingga, kami menyimbolkan ini adalah Politik Pingpong."

“Seharusnya Pemerintah (Kemendikbudristek RI) dan Kampus (UB) sama-sama memiliki political will dalam menyelesaikan masalah ini. Belum lagi bantuan keuangan yang waktu terbatas dan yang diberikan bantuan sangat terbatas dibanding yang mengajukan," ujar Satria.

Adapun EM UB menyampaikan tiga tuntuan yang dimaklumatkan oleh para mahasiswa kepada Mendikbudristek dan Kemendikbud, yakni sebagai berikut.

1. Menuntut Menteri Pendidikan Kebudayaan, Riset, dan Teknologi untuk mencabut Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Nomor 2 Tahun 2024 beserta peraturan turunannya.

2. Mendesak Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi untuk melakukan audit kepada Peraturan Rentor atau peraturan lannya yang mengikat untuk kenaikan UKT dan luran Penbangunan Institusi (IPI) di setiap Perguruan Tinggi.

3. Mendesak Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi RI untuk Mencabut beberapa pernyataan yang merendahkan marwah perguruan tinggi.

Intan Setiawanty

Memulai karier jurnalistik di Tempo pada 2023. Alumni Program Studi Sastra Prancis Universitas Indonesia ini menulis berita hiburan, khususnya musik dan selebritas, pendidikan, dan hukum kriminal.

close

Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini

Logo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus