Baca berita dengan sedikit iklan, klik disini
Gagalnya pasangan Megawati-Hasyim Muzadi meraih kursi kepresidenan meninggalkan ?luka? di tubuh PDI Perjuangan. Keoknya pasangan ini dalam pemilu presiden putaran kedua membuat friksi di internal PDI Perjuangan mencuat ke permukaan. Dimotori salah satu Ketua DPP PDI Perjuangan Kwik Kian Gie, lahirlah gerakan yang bertujuan membersihkan partai dari kader-kader yang dianggap menjerumuskan partai tersebut ke jurang kekalahan.
- Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
- Akses penuh seluruh artikel Tempo+
- Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
- Fitur baca cepat di edisi Mingguan
- Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo