Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Prelude

Album

Jakarta menjadi provinsi pertama yang menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB). Menurut Gubernur Anies Baswedan, persiapannya sangat kurang.

18 April 2020 | 00.00 WIB

Image of Tempo
Perbesar

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Poin penting

  • Presiden Joko Widodo melantik Ahmad Riza Patria sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta

  • I Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi menjadi anggota Komisi Pemilihan Umum menggantikan Wahyu Setiawan

  • Ketua Dewan Pimpinan Pusat Hanura Benny Rhamdani dilantik sebagai Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia

ALBUM

PELANTIKAN

Ahmad Riza Patria

PRESIDEN Joko Widodo melantik politikus Partai Gerakan Indonesia Raya ini sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta pada Rabu, 15 April 2020. Pelantikan yang berlangsung di Istana Negara itu dihadiri Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto. Ahmad Riza terpilih menjadi Wakil Gubernur DKI dalam rapat paripurna yang digelar anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah DKI pada Senin, 6 April 2020. Dia mengisi posisi yang ditinggalkan Sandiaga Salahuddin Uno. Sandiaga mengundurkan diri pada Agustus 2018 karena maju sebagai calon wakil presiden berpasangan dengan Prabowo pada Pemilihan Umum 2019. Pemilihan pengganti Sandiaga sempat berlarut-larut karena Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera tak kunjung sepakat menunjuk pengganti Sandiaga.

I Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi

I Dewa Kade Wiarsa Raka Sandi/ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

MANTAN Ketua Komisi Pemilihan Umum Bali ini dilantik sebagai Komisioner Komisi Pemilihan Umum. Pelantikan dilakukan Presiden Joko Widodo di Istana Negara pada Rabu, 15 April 2020. Raka Sandi menggantikan Wahyu Setiawan, yang diberhentikan setelah menjadi tersangka dugaan suap pergantian antarwaktu calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan. Terpilihnya Raka sebagai pengganti Wahyu mengacu pada hasil seleksi anggota KPU oleh DPR pada 2017, yang menempatkan dia di urutan kedelapan di bawah tujuh komisioner yang terpilih. Sebelum terpilih menjadi anggota KPU, Raka menjabat Koordinator Divisi Hukum Data dan Informasi Badan Pengawas Pemilihan Umum Bali.

Benny Rhamdani

Benny Rhamdani/ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

KETUA Dewan Pimpinan Pusat Partai Hati Nurani Rakyat yang juga anggota Dewan Perwakilan Daerah asal Provinsi Sulawesi Utara periode 2014-2019 ini dilantik Presiden Joko Widodo sebagai Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia, Rabu, 15 April 2020. Pelantikan dihadiri Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziah. Benny terpilih sebagai Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran berdasarkan hasil penilaian tim penilai akhir. Sebelum menjabat anggota DPR, Benny menjadi pengurus di Pengurus Besar Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia serta Ketua Umum Gerakan Pemuda Ansor Sulawesi Utara.

Didik Supriyanto

 

PENDIRI Aliansi Jurnalis Independen (AJI) ini dilantik menjadi anggota Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilihan Umum (DKPP). Pengambilan sumpah jabatan dilakukan di kantor DKPP, Rabu, 15 April 2020. Acara tersebut dihadiri pelaksana tugas Ketua DKPP, Muhammad; Staf Ahli Menteri Dalam Negeri Bidang Hukum dan Kesatuan Bangsa Didik Suprayitno; Ketua Komisi Pemilihan Umum Arief Wibowo, serta Ketua Badan Pengawas Pemilu Abhan.  Didik terpilih sebagai pejabat pergantian antarwaktu masa tugas 2017-2020 menggantikan Harjono, yang kini menjabat anggota Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi. Mantan Sekretaris Jenderal AJI ini pernah menjadi anggota Panitia Pengawas Pemilu 2004 mewakili unsur jurnalis. Ia juga salah satu pendiri Perkumpulan untuk Pemilu dan Demokrasi.

 


 

WAFAT

Sukanto Reksohadiprodjo

Sukanto Reksohadiprodjo/Dok.TEMPO/Hidayat SG

REKTOR Universitas Gadjah Mada periode 1994-1998 ini meninggal pada usia 79 tahun karena sakit, Jumat, 10 April 2020. Sukanto mengalami stroke sejak 2004 dan sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Panti Rapih, Yogyakarta. Upacara penghormatan terakhir terhadap Sukanto digelar di Balairung UGM sebelum jenazahnya dimakamkan di Makam UGM Sawitsari. Selain berkarya di UGM, Sukanto pernah menjadi Ketua Badan Pengawas Pasar Modal dan Lembaga Keuangan. Sukanto meninggalkan seorang istri, Hestisara Hindrasari, serta dua anak, Sarinastiti dan Nindito.

 


 

Image of Tempo
Image of Tempo
Berlangganan Tempo+ untuk membaca cerita lengkapnyaSudah Berlangganan? Masuk di sini
  • Akses edisi mingguan dari Tahun 1971
  • Akses penuh seluruh artikel Tempo+
  • Baca dengan lebih sedikit gangguan iklan
  • Fitur baca cepat di edisi Mingguan
  • Anda Mendukung Independensi Jurnalisme Tempo
Lihat Benefit Lainnya
Image of Tempo

Baca berita dengan sedikit iklan, klik di sini

Image of Tempo
Logo Tempo
Unduh aplikasi Tempo
download tempo from appstoredownload tempo from playstore
Ikuti Media Sosial Kami
© 2024 Tempo - Hak Cipta Dilindungi Hukum
Beranda Harian Mingguan Tempo Plus